Chapter 285: 285

Senja, adalah sebuah gambaran kebahagiaan yang terlukis di atas langit sana. Sebagai gambaran pula bahwa kebahagiaan itu tidak hafir setiap saat.

Kadang senja itu nampak indah, namun terkadang orang memandangnya pun enggan karena keindahannya berkurang.

Seperti bahagia, terkadang kita begitu bahagia, namun terkadang juga kebahagiaan kita itu sirna tanpa kita tau sebab pastinya.

Maka itu janganlah bangga dengan apa yang sedang kita miliki di dunia ini, karena semua itu akan sirna.

Chika sedang duduk di balkon Rumahnya. Dari situ ia dapat melihat senja yang nampak sangat indah.

Kadang saat senja begitu indah seperti saat ini, Chika sangat mengangguminya. Namun terkadang juga gadis itu sama sekali tidak melirik jika senja hadirnya hanya kelabu.

Dari itu ia belajar bahwa tak selamanya yang indah itu akan terus indah. Karena yang indah pun bisa berubah menjadi jelek seiring berjalannya waktu.