Chapter 239: 239

Setelah satu minggu menjalani kemoterapi, akhirnya hari ini Radit sudah di perbolehkan pulang.

Cowok itu sudah sangat bosan sekali dan ingin segera menghirup udaran segar di luar.

"Akhirnya kamu boleh pulang juga Nak, senang sekali rasanya Ibu sayang!" ujar Arumi.

"Apalagi Radit Ma, Radit sangat senang. Apalagi dokter bilang tadi banyak perkembangan dari kondisi Radit," sahutnya.

"Ibu sangat berharap kalau kanker ganas yang menggerogoti tubuh kamu itu cepet perginya dan gak kembali lagi!" ujar Kusuma.

"Semoga saja ya Ma, Radit juga kepengen hidup normal kaya yang lainnya Ma!" cetusnya.

Siapa sih anak yang tidak ingin hidup normal seperti teman-teman yang lainnya. Itu adalah hal yang di inginkan setiap anak.

Namun kita juga tidak boleh mengeluh dari cobaan yang sedang kita hadapi. Karena di setiap cobaan itu pasti akan ada hikmahnya.

Dulu saat kecil Radit menjadi anak yang sangat periang. Dia sangat aktiv dari semua kegiatannya.