Chapter 187: 187

Pagi ini Kusuma si ajak ketemuan dengan orang yang 17 tahun yang lalu menjadi penyebab hancurnya Rumah tangga ia dan Arumi.

Dia adalah Papa Radit. Orang yang sangat Kusuma benci.

"Cihh, mau apa dia ngajakin saya ketemuan di tempat ini!" ujarnya.

Kalau bukan ada hal penting yang katanya ingin di sampaikannya Kusuma malas sekali bertemu dengan orang itu.

Lelaki paruh baya itu telah sampai di tempat yang sudah mereka janjikan untuk bertemu.

Sebuah Restoran klasik dengan desain ke eropaan.

"Mana lagi tuh orang, mengapa sampai saat ini belum juga memperlihatkan batang hudungnya," geram Kusuma.

"Halo, Kusuma!" sapa seseorang yang sangat ia kenali suaranya.

"Mau apa kamu, saya tidak punya banyak waktu. Jadi langsung saja tho the point apa yang ingin kamu katakan," ujar Kusuma.

"Woo, santai lah. Apa kamu tidak merindukan saya, sahabat lamamu," tanya orang Itu.

"Hendri, saya bilang saya tidak punya banyak waktu untuk meladeni penghianat sepertimu," sahut Kusuma. .