Chapter 192: 171

bab 171

"bagaimana keadaan Juna ma?" tanya Anastasya yang baru saja tiba di pintu kamar nya dengan masih menggunakan jas yang rapi karena ia baru saja pulang dari kantor. Maurenz hanya memasang raut wajah sedih dan menceritakan semua yang terjadi kepada Anastasya. mendengar cerita itu Anastasya hanya diam dengan fikiran-fikiran baru yang muncul dari dalam otak nya.

"mama tenang aja ya ma, aku akan mengurus Juna dan memastikan ia tidak akan kembali mengingat wanita itu" ucap Anastasya mengusap lembut pipi Maurenz

"mama tidak ingin kehilangan nya lagi nak"

"iya ma, Anastasya paham" ujar Anastasya mengangguk lalu memeluk Maurenz

"kau ganti dulu Sana baju mu lalu makan nak"

"baik ma" Anastasya beranjak dari duduk nya dan menuju kamarnya lalu mengganti baju sebelum akhirnya ia turun ke bawah dan makan siang.

setelah menyelesaikan rangkaian itu ia kembali masuk ke kamar Juna di dalam kamar itu hanya tinggal Juna seorang diri yang sedang tidak sadarkan diri.