Download App
95.58% Naura, Tawanan Sang Psychopath / Chapter 411: 411

Chapter 411: 411

Naura masih lesu sembari menggenggam erat 5 tespek dengan hasil yang sama. Naura menangis dan airmatanya terus saja mengalir.

Haruskah dia bahagia? Haruskah dia bersedih? Apa yang harus Naura lakukan?

Secerca pertanyaan atas sebuah rencana ke depannya, memenuhi benak Naura.

"Aku harus menemuinya, besok!" gumam Naura.

Naura mengambil ponselnya dan keluar dari kamar. Ken masih tetap terjaga dalam mimpinya.

Tutttt… (Tersambung)

Naura menekan nomor Gracia berulang kali. Panggilan ke tiga, baru terdengar suara sahutannya.

"HALLO, NAURA!"

"Ge, apa Delice ada di rumah?" tanya Naura setenang mungkin.

"DIA AKAN KEMBALI BESOK SORE. SEPERTI BIASA, DELICE SEDANG DINAS. ADA APA?" tanya Ge.

"Ah, tidak. Ada yang ingin aku bicarakan padanya. Mungkin untuk yang terakhir kali," jawab Naura.

"NAURA, APA KAU BAIK-BAIK SAJA?"

"Kau tidak perlu mengkhawatirkanku, Ge. Aku lebih dari kata baik."

"KALAU ADA APA-APA, JANGAN SUNGKAN UNTUK MENGHUBUNGIKU, YA!"


Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C411
    Fail to post. Please try again
    • Writing Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login