Chapter 109: Sang Nenek yang Ingin Melihat Pacar Cucunya

Dia tidak ingin melewatkan kesempatan emas ini.

Tapi itu sebuah petualangan, hidup adalah untuk berjuang, untuk bertahan hidup yang berani, mati kelaparan sampai pemalu.

[Senang bisa bekerjasama denganmu. Aku akan menghubungimu tentang bagaimana cara kerjanya setelah itu aku akan memasarkanmu sebagai musisi independen. Kamu akan menjadi terkenal, tapi jangan berpartisipasi dalam variety show, karena pembawa acara akan membuatmu harus berimprovisasi dan mungkin ditanyai tentang karyamu. Berpartisipasilah dalam wawancara sesedikit mungkin dan pertahankan agar tetap misterius, oke?]

Hanya memikirkannya saja, Lulu sudah bersemangat.

[Baiklah.] Apa yang pernah dia katakan, "Semua hadiah berasal dari takdir, diam-diam telah ditandai untuk harga tertentu", dan itu telah menjadi kenyataan baginya.