Chapter 130: Rencana Putri Emas

Detail transfer bioskop belum dinegosiasikan, tetapi ada suara keras di luar ruangan. Suara itu berasal dari pengawal Pak Yuvan yang menolak dengan sikap tegas, "Tuan Pan, Anda benar-benar tidak bisa masuk."

Suara tidak sabar Panji mengungkapkan gelombang kemarahan, "Lepaskan! Aku harus bertemu Pak Yuvan hari ini!"

"Apa salahnya jika kami masuk?" Mateo juga bergabung dengan barisan untuk membujuk pengawal Pak Yuvan.

Pengawal itu tidak bergerak, "Tuan telah memerintahkan bahwa tidak ada yang diizinkan masuk saat ini."

Ketika Panji mengulurkan tangannya untuk mendorong pintu, pengawal Pak Yuvan mencoba menghentikannya, tetapi Mateo mencegahnya. Dia mengikutinya ke dalam ruangan. Ketiga orang itu masuk sekaligus, dan ruangan pribadi yang awalnya luas itu tiba-tiba tampak agak sempit.

Melihat Panji yang menerobos masuk, Pak Yuvan memiliki tatapan dingin di matanya, "Bukankah ayahmu mengajarimu sopan santun?"