Download App
13.46% Rache / Chapter 42: Sosoknya

Chapter 42: Sosoknya

Aksara berjalan lamban melewati trotoar di depan sekolahnya yang cukup ramai. Jam sudah menunjukkan pukul dua siang dan matahari berinar amat terik siang ini.

Pemuda itu melenguh kecil, halte bis seakan jauh sekali dari tempatnya sekarang. Jika ia tau siang hari akan sepanas ini ia pasti lebih memilih bersekolah menggunakan motor milik Arjuna yang menganggur di rumah.

Sudah empat hari kepergian abah. Rumah itu masih kelabu dan masih kehilangan kehangatannya. Mas Yudhis mengunci dirinya di kamar, sedang Mas Abim sebaliknya, mencoba menyibukkan diri di luar rumah. Arjuna, ah pemuda itu hanya lontang lantung tidak jelas di rumah, dan lebih sering melamun.

Ibuk, beliau sudah lebih baik. Sudah tidak terus menerus menangis seharian. Setidaknya Aksara tidak perlu sekhawatir itu.

Rumah masih ramai dan suasana duka masih merundung. Masih banyak yang belum bisa mengikhlaskan abah.


Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C42
    Fail to post. Please try again
    • Writing Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login