Download App
45% Senja Kian Memudar / Chapter 144: Nyidam

Chapter 144: Nyidam

***

Samar-samar Layinah mendengar suara perempuan yang bisa di pastikan itu adalah suara Gita. Suara cemprengnya emang paling ampuh buat bangunkan orang ketika tertidur terlelap dengan gemerlap mimpi.

Entah apa yg di bicarakan Gita dengan Lutfi tapi sepertinya topik yang sangat seru untuk di bahas sehingga suara cekikikan adek dan kakak itu terdengar jelas.

"Udah bangun Yang?" Lutfi menghentikan suara tawanya.

"Belum, masih otw bangun." Layinah menatap suaminya dengan malas.

Gita cekikikan mendengar jawaban Layinah, dia tau kalau ucapan Layinah barusan pertanda kalau dia lagi males bicara. Untungnya Lutfi cepat tanggap kalau istrinya lagi enggak mood bicara.

"Selamat sore kakak ipar." Gita ingin menyelamatkan Lutfi dari bahaya amukan Layinah.

"Sore Git, lu engga bawakan lumpia buat gue?" Layinah hari ini tiba-tiba pengin banget makanan khas dari kota Semarang.


Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C144
    Fail to post. Please try again
    • Writing Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login