Luci sedang membuat sebuah jadwal untuk dua orang calon klien yang menghubunginya tadi pagi. Masing-masing dari mereka memiliki pekerjaan yang berbeda.
Salah satu dari calon klienmya adalah pegawai di bidang pemerintahan. Sementara salah satunya adalah pengusaha tambang batu bara.
"Aku tidak tau kapan Tuan Evan akan mengakhiri kontrak denganku. Tapi jika perkiraanku benar paling hanya satu minggu kan? Tuan John juga berkata begitu," gumam gadis itu.
Saat Luci sedang asyik-asyiknya menulis, gadis itu pun mendengar seseorang mengetuk pintu. Meski belum selesai benar, gadis itu pun bangkit untuk membukakan pintu.
"Apa Tedy yang datang? Kenapa cepat sekali?" tanya Luci dengan suara lirih.
Setelah pergi ke makam Daniel tadi siang, Tedy dan Luci sempat mampir ke sebuah toko kelontong yang berada tak jauh dari makam Daniel. Saat itu tiba-tiba Luci mendapat panggilan dari salah satu calon kliennya.