Dinda hanya bisa tercengang dengan ucapan Nathan. Bahkan dia tak bisa berkata apa-apa lagi. Untuk kemudian, Nathan memandangnya dengan tatapan yang sangat intens itu. "Ma, bisa nggak keluar dulu? Nathan masih ingin ngomong ama Dinda berdua nih," pinta Nathan kemudian.
Dengan pikiran yang sangat bingung, Siska akhirnya mengangguki ucapan dari Nathan. Kemudian dia memandang kedua pasang sejoli itu dengan tatapan waspadanya.
"Mama keluar tapi jangan pernah macem-macem kalau belum waktunya lho ya?" peringat Siska, kemudian dia tertawa sendiri membuat Nathan tampak menggeleng kepalanya.