Chapter 272: Perasaan Yang Tak Terkatakan

Shinta melambaikan tangannya pada Leo: "Saudaraku, segera kembali."

Shinta tidak tahu kapan Orang-orang Interpol akan menemukannya.

Dia khawatir tentang Leo.

Rama membawanya dan pergi, Shinta kembali menatap Leo dan tersenyum padanya: "Selamat tinggal, saudara."

Leo melihat sosok Rama menariknya pergi, dan matanya meledak menjadi cahaya. Keluar dari kengerian pembunuhan ceroboh.

Jika dia bisa, dia tidak akan pernah membiarkan Rama membawa Shinta pergi.

Tapi ...

Shinta ingin kembali, dan Shinta ingin membalas dendam mereka yang menyakitinya, jadi dia harus mendukungnya.

Tunggu sebentar.

Shinta akan kembali padanya.

Leo mengaitkan bibirnya, kali ini dia diusir sehingga dia bisa tinggal di sisinya lebih baik di masa depan dan tetap di sisinya tanpa nostalgia.