Download App
92.55% Arthur Mencari Cinta / Chapter 311: Sesal

Chapter 311: Sesal

Rapita masih menangis sejadi-jadinya sampai Ari dan Murti pun bingung bagaimana menenangkan putri semata wayangnya. Orang tuanya sudah tak ingin ikut campur lagi terserah apa yang akan Rapita lakukan. Keduanya sudah tak mau peduli lagi.

"Berhenti menangis! Bukanya ini yang Kamu mau Fahri meninggalkanmu. Fahri sudah meninggalkanmu sekarang Kamu bebas mengejar laki-laki yang sudah beristri, Kamu sudah terlanjur tak punya harga diri. Jadi ini hari kebebasan mu. Silahkan jadi wanita bodoh untuk mengejar laki-laki yang tak pernah mengharapkan mu," tutur Ari sudah sangat kesal sekali dengan apa yang dilakukan oleh putrinya.

"Mas, kenapa berkata seperti ini?" tanya Murti Ibu dari Rapita.

"Aku mengatakan hal yang sebenarnya. Apakah salah?" balik tanya Ari sudah benar-benar kesal.


Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C311
    Fail to post. Please try again
    • Writing Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank 200+ Power Ranking
    Stone 0 Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login