"Hei, bocah! Kenapa kau membawa-bawa ku-" Sementara Jevin yang hendak memprotes, di potong cepat oleh Zeno yang hanya mengangkat satu lengannya.
"Papa dan paman Max juga bisa begitu? Apakah kalian sepasang kekasih?"
Satu detik, sampai nyaris menjumlah menit sekali pun, Nathan dan Max masih tak selesai dengan pergelatan yang mendebat dengan mimik wajah. Tak ada jawaban, membuat Zeno memutar tubuh dan beranjak pergi begitu saja.
Hari setelahnya berubah menjadi sangat canggung. Yang dewasa yang mengira Zeno sudah melupakan pun tak berniat untuk membahasnya lagi. Entah perasaan atau memang kenyataan, Zeno yang begitu pendiam membuat Nathan dan Max kelimpungan.
You may also Like