Download App
11.11% Farmakologi Cinta / Chapter 45: 45. Makasih, Bara

Chapter 45: 45. Makasih, Bara

"Eh, eh, kenapa lu tarik-tarik gua?!" seru Pradita.

"Ayo kita makan di kantin. Habis waktu nih. Aku keburu laper. Nanti keburu bel lagi," gerutu Bara dengan sikap yang galak, tapi kok malah membuat jantung Pradita melompat kegirangan ya?

Pradita hanya bisa menurut untuk mengikuti langkah Bara yang cepat. Tubuhnya yang tinggi membuat Pradita harus mendongak untuk melihat wajahnya yang tampak judes. Jarang-jarang Bara judes padanya.

Tiba di kantin, Bara langsung memesan nasi soto ayam dua porsi plus nasi tambahan. Lalu ia juga membeli batagor dan es lemon tea.

"Ayo makan," perintahnya.

Pradita tidak segera makan, padahal sang monster sudah menjerit dan mencakar-cakar perutnya. Ia mengeluarkan dompetnya dan menyerahkan tiga lembar seribuan itu pada Bara.

"Apa ini?"

"Ya duit," jawab Pradita sambil menyodorkan uang itu ke tangan Bara.

"Gak mau ah!" tolak Bara sambil mendorong tangan Pradita.


Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C45
    Fail to post. Please try again
    • Writing Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login