Jozh tersenyum menyeringai. "Inilah yang ku tunggu, Earl. Kau akan segera datang ke hadapanku mewujudkan impian ku selama ini. Impian terbesar, Jozh Mandoze yaitu melenyapkan mu." Lirihnya berpadukan tawa membahana.
"Kau harus membayar mahal atas kematian, Mama. Dan juga kehancuran ku. Semua itu harus kau bayar dengan sangat mahal, Ms. Calista Earle Kafeel." Sembari memainkan foto Calista.
Jemari kekar tampak menari indah diatas foto Calista. Menyusuri setiap inchi kecantikannya mulai dari mata, hidung, dan berakhir pada bibir. Setelah itu meremasnya dengan sangat kuat lalu melemparnya ke sembarang arah beriringan dengan langkah kaki meninggalkan kantor Leoca.
"Siapkan penerbangan ke Jerman, sekarang juga!" Perintahnya pada orang kepercayaan.
"Baik, Sir."
"Jalan!"
"Baik, Sir." Bersamaan dengan itu mobil melaju dengan kecepatan tinggi menuju bandara. Disana sudah ada pesawat jet yang menunggui kedatangannya, yang akan mengantarkannya ke Jerman.