Meja sekretaris yang kosong menarik minat Vino bertanya pada Leonard. "Di mana Camela? Kenapa ruangannya kosong?"
"Pergi ke dokter."
Vino mendekat, mendudukkan bokongnya di sofa. "Jadi Camela sakit? Sakit apa?"
"Aku tidak tahu."
"Ah, kau ini bagaimana. Camela itu kan sekretaris mu masak sekretaris mu sakit kamu tidak tahu."
"Sudah selesai bicaranya? Kalau sudah kembalilah ke kantor mu. Aku tidak mau LEOCA BLUE SEA, PT hancur akibat tangan - tangan tidak profesional!" Nada suara menajam beriringan dengan tatapan iris hitam menusuk hingga ke kedalaman hati Vino. Vino yang mengenal betul karakter Leonard langsung beranjak meninggalkan ruangan dengan membanting pintu di belakangnya.
Setelah kepergian Vino, dia memanggil Camela untuk segera kembali ke ruangannya.
Penciptaan itu sulit, dukung aku ~ Voting untuk aku!
Apakah kamu menyukainya? Tambahkan ke koleksi!