Download App
74.57% Teman Satu Kantor / Chapter 220: Part 218

Chapter 220: Part 218

Dewan mencoba untuk tetap ramah, dan menjawab setiap pertanyaan-pertanyaan klasik tentang kehidupan pribadinya, yang biasa mereka tanyakan pada Dewan. Lelaki itu terkadang sangat santai, tapi dia juga sudah sangat lelah. Karena sedari tadi, orang tersebut terus saja seperti sedang mengintrogasi Dewan.

"Gimana dengan pekerjaan tetap kamu? Pasti sudah lebih hebat dari Ayahnya ya?" tanya pria sekitar 45 tahun umurnya, selain rambutnya yang memutih, ujung matanya pun sudah mengkerut, berbeda dengan istrinya yang mungkin memang masih muda, atau bisa saja melakukan perawatan diri.

"Belum Om, saya masih ingin merasakan jadi karyawan," ujar Dewan. Dia tidak ingin berbohong, lagipula tidak ada urusannya untuk menjadi lebih hebat daripada ayahnya. Jelas, dia kalah jauh.

Dewan mengganti nama panggilan kepada rekan ayahnya, atas permintaan mereka sendiri. Ingin dipanggil om dan Tante saja. Dewan sih hanya menurut saja kepada mereka, agar semuanya tidak menjadi ribet.


Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C220
    Fail to post. Please try again
    • Writing Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login