Dengan cukup agak panik, Hendri nyusulin Rizky dan ternyata si cowok yang dia gebet itu memang pergi ke toilet. Hendri nunggu di samping pintu toilet dan ketika Rizky keluar, dia kaget karena ada Hendri di samping pintu. "Lo mau ke toilet juga?" Tanyanya nggak yakin juga Hendri mau ke toilet karena toilet di rumahnya banyak jadi kalau pun Hendri kebelet dia bisa pake toilet di atas.
"Ky, gue—" Apa yang Hendri akan ucapkan terputus bahkan nggak sampai setengah kalimat karena dia sendiri bingung mau ngomong apa, kalau dibilang dia salah sangka, kayaknya sih iya memang salah sangka.
Lantas Hendri gelengin kepalanya. "Iya gue mau ke toilet," ralatnya mengiyakan pertanyaan Rizky.
Rizky menyingkir dari depan pintu kemudian mempersilahkan si sulung empunya rumah masuk ke sana, setelah Hendri masuk, Rizky diem sejenak di depan pintu sembari memiringkan kepalanya agak bingung juga sama Hendri, kalau kebelet kan bisa ke toilet atas.
Halo temen2? saya minta maaf ya kalo misalnya di sini ada orang Jawa atau ngerti bahasa Jawa dan lihat dialog percakapan dalam bahasa Jawanya kurang, saya orang Sunda tapi ada darah Jawanya juga tapi nggak begitu bisa bahasa Jawa T.T