Chapter 192: Menyebarkan Foto Karina

Nadanya natural dan lugas.

Meskipun Kiki tidak mau melakukannya, dia bahkan lebih takut seandainya Ezra akan berubah pikiran nanti dan tidak mau meminum obatnya... Sekarang Ezra sama canggungnya dengan orang tua yang sudah mengalami fase menopause.

Dia meringkuk dan mengulurkan tangan kecilnya, "Ini obatnya."

Ezra sedang menunggu Kiki memberikan obatnya. Hal yang tidak diduga olehnya adalah Ezra benar-benar menundukkan kepalanya dan menekankan bibirnya ke dua pil kecil di telapak tangan Kiki ...

Bibir Ezra menempel di telapak tangannya yang lembut, dan rasanya agak gatal, seperti sengatan listrik.

Tangan Kiki yang lain menjadi gemetaran, dan air di gelas hampir tumpah.

Ezra memberi isyarat dengan matanya. Kiki mengerutkan mulut kecilnya, dan menyerahkan cangkir ke bibir Ezra.

Ezra menyesap dengan tangannya, meminum obat, dan mengerutkan kening lagi, "Airnya agak dingin."

Kiki cemberut. Kenapa Ezra ini banyak maunya...