Download App
71.9% Adikku yang manis : Mau ditampar, Tapi Sayang / Chapter 302: Menyerah

Chapter 302: Menyerah

Setelah kembali ke ruang belakang panggung, Edwin langsung menutup pintu ruang tunggu dengan keras. Kemudian dia mengulurkan tangannya dan menarik dasi dari lehernya sembari berkata, "Sial, dari mana para wartawan itu mendengar rumor tersebut? Sebelum konferensi pers, aku berulang kali menekankan mereka untuk tidak menanyakan hal-hal yang tidak ada hubungannya dengan kombinasi duo tersebut, tetapi masih saja ada yang bertanya."

"Kita tidak bisa mengontrol mulut mereka... Apa boleh buat." Andre menggulung lengan kemejanya dan setengah berskamur di ambang jendela. Lalu dia tersenyum dan berkata, "Untungnya, dia bertanya di akhir konferensi pers. Kalau saja mereka bertanya di awal, aku rasa lebih baik kau membubarkan konferensi pers itu secara langsung."

"Bagaimana mungkin? Kau sendiri tahu bahwa aku bukanlah tipe orang yang bisa memberi tahu orang-orang dengan santai." Edwin mengerutkan bibirnya dan menghela nafas dengan lesu, "Ngomong-ngomong, bagaimana kabar ayahmu di Suriah?"

--


Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C302
    Fail to post. Please try again
    • Writing Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login