Chapter 145: suamiku psikopat 144 (menunggu dia pulang)

"Cari tahu tentang wanita bernama Nana itu." Kata Devano yang sontak membuat maxs kaget.

"Nana...., bukannya wanita itu adalah wanita yang selama ini saya kagumi tapi sayangnya dia berbeda agama dengan diri ku." Kata maxs dalam hati.

"Kenapa kamu malah di sini sih maxs..." Kata Devano yang geram maxs malah berada di belakangnya.

"Oh itu...,siapa Nana." Kata maxs.

"Dia yang akan di jodohkan dengan Arkan,dan wanita itu harus pulang ke kampung nya biar Arkan dan wanita itu cepat menikah,jika tidak maka Hulya akan terus berada dalam pikiran laki-laki brengsek itu." Kata Devano geram ketika mengingat kalo Arkan menyukai Hulya.

"Apa...,kenapa harus Nana yang di jodohkan dengan Arkan." Kata maxs.

"Kamu kenal dengan wanita itu." Kata Devano.

"Iya...,dia wanita yang selama ini saya Kagumi." Kata maxs.

"Ck kamu ini kalo mau ngelucu coba lah cari cara yang lebih lucu gitu hhhhh." Kata Devano yang malah menertawakan maxs.

"Aku serius Dev." Kata maxs dengan serius.