Chapter 62: Ketidaksengajaan Zico

"A – apa yang telah aku lakukan??" Lirih Zico. Kemudian Zico mengecek denyut nadi Chris. Zico terkejut, karena tidak ada detak jantung sama sekali.

"Ini hanya ketidaksengajaan, bukan aku yang melakukannya. Bukan aku, a – aku harus menguburnya." Zico dengan segera menutup jasad Chris dengan dedaunan kering. Dan bergegas pergi mengambil cangkul di rumahnya yang jarak rumahnya tidak jauh dari hutan itu.

Dengan langkah lari gemetaran dan keringat dingin yang terus keluar dari tubuhnya membuat Zico terlihat ketakutan dan pucat. Setelah sampai dirumah, Zico mengambil cangkul tukang kebun dari belakang rumahnya dan membawanya ke dalam hutan. Zico berlari dengan cepat untuk sampai ditempat ia menutupi mayat Chris.

Zico merasa ketakutan, jika Chris akan dicari oleh orang tuanya serta takut jika dirinya diketahui oleh orang lain karena telah membunuh Chris, sepupunya. Sesampainya Zico di hutan, Zico langsung menggali lubang dengan cangkul.