Download App
36.94% Was My Sweet Badboy / Chapter 157: Sebab

Chapter 157: Sebab

"Mau aku ceritain gak?"

"Soal apa?"

"Soal adekku."

"Kamu gak pa-pa cerita itu?"

"Gak pa-pa."

Aku memgangguk ragu, tapi kemudian Bimo meraih tanganku sebelum mulai bicara.

"Dia itu anaknya tante ku dari pihak mama, dulu tinggal di Jakarta, tapi tiap libur sekolah atau kadang weekend dia ke Bandung buat nginep di rumah. Anaknya baaweeeeell banget, hahah." Bimo diam lagi, menerawang, tawanya berganti senyum sendu dalam sekejap. Aku membalikkan posisi tangan, kini jadi aku yang menggenggam tangannya erat, oh iya! Guru yang harusnya masuk kelas kami belum juga datang saat ini.


Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C157
    Fail to post. Please try again
    • Writing Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login