Aku langsung menaruh gelas dan berlari kencang ke depan pintu, ketika aku melihat di depan taman sana ada Pohon tumbang dan tercium aroma hangus, karena aku rasa pohon itu tersambar petir. Karena memang cuacanya sedang tidak baik.
Aku menghela nafas pelan, lalu melihat banyak Prajurit yang sudah berlarian ke tempat kejadian.
Aku kembali masuk ke dalam dapur, ketika aku tidak melihat siapapun di dalam dapur. Kemana Lisa dan Lesi? Bukankah tadi mereka masih ada di tempat duduk?
Aku hanya menggelengkan kepala saja, mungkin mereka langsung pergi memanggil pelayan yang lain. aku berjalan kembali ke arah susu hangat yang ada di atas meja, lalu meminumnya hingga kandas.
rasanya enak sekali, aku selalu suka susu hangat. Aku kemudian mengambil Guci yang telah terisi air, aku memilih untuk kembali saja ke dalam kamar. Lagipula di dapur sudah sepi, aku memegang baik-baik guci kecil tersebut. lalu mulai melangkah keluar dan membuka pintu..