"Karena cinta akan membunuh dirimu dan membakar jiwamu yang sangat suci, jangan Pernah jatuh cinta Puteri. Apapun yang terjadi jangan pernah jatuh cinta." Rere memegang kedua tanganku, berharap aku mendengarkan apa yang dia katakan.
Tapi aku tidak terlalu paham, maksudku. aku hanya bingung saja kenapa dia memaksa aku agar tidak jatuh cinta. aku bisa mencintai Siapa saja tanpa ada yang bisa melarang diriku. siapa Rere? Dia hanya pelayan, tapi jika aku tidak menurutinya. apa yang akan terjadi padaku? apakah aku akan di khianati lagi?
Untuk saat ini mungkin lebih baik aku menuruti saja apa yang dia katakan, setidaknya hal ini lebih baik untuk kehidupanku.
"Ya, aku akan berusaha untuk Tidak jatuh cinta." Kataku padanya. dia langsung Tersenyum dan bangun dari duduknya.