Download App
40% KARA / Chapter 152: BAB 152

Chapter 152: BAB 152

Sejak kemarin Rafka sama sekali tidak membuka suara sedikitpun. Bahkan makan saja bunda harus menangis dulu untuk Rafka mau membuka mulutnya. Bahkan Zaky yang receh dan ribet saja biasa Rafka bentak ini tidak lagi. Rafka benar-benar kehilangan dirinya.

Dari kemarin juga Rizka dan Althar tidak datang kerumah sakit. Hal itu membuat Rafka tersenyum kecut karena merasa benar-benar sudah dibuang begitu saja. Orang tuanya sudah bertemu dengan dokter dan membicarakan pengobatan selanjutnya bagaimana. Dokter memberikan saran untuk melakukan fisioterapi secara rutin.

Tentu saja kedua orang tua Rafka setuju, apapun yang baik untuk kesembuhan Rafka pasti di lakukan. Siang ini di ruangan ada Aulia, Ray dan Zaky. Bagus katanya menyusul saja mungkin memang ada urusan terlebih dahulu.

"Rizka sama sekali gak ada kabar?," tanya Aulia ke Zaky.


Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C152
    Fail to post. Please try again
    • Writing Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login