Selamat membaca
¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶
W&M Boutique And Photo Studio
"Satu lagi. Kalian tidak boleh mengatakan masalah ini kepada siapapun, terlebih kedua orang tua Queeneira. Anggap tidak pernah terjadi apa-apa, yang penting ini yang terakhir dan tidak terjadi lagi," jelas Gavriel tanpa membalik tubuhnya.
"Baik!"
"Kalian bisa kembali bekerja," lanjutnya kemudian meninggalkan ruang istirahat di belakang konter, menyisakan debaman pintu dan juga tiga pegawai informasi yang kompak menghembuskan napas lega.
Blam!
Fyuhh…
"Memangnya apa yang diterima Ibu Queene?" tanya salah satu dari mereka, saat Gavriel sudah meninggalkan ruangan.
"Mawar."
"Mawar merah?"
"Bukan, tapi mawar hitam. Ngeri lihatnya, nerimanya aja sudah meringis pagi itu," jelas si petugas yang menerima.
"Sepertinya bukan bunga biasa, maka itu Tuan Gavriel ikut marah dan ini jelas bukan cemburu."
"Sepertinya begitu."
Creation is hard, cheer me up!
Have some idea about my story? Comment it and let me know.