Download App
90.47% The secret of letter / Chapter 19: 18. Raya

Chapter 19: 18. Raya

Kembali dimana awal mulanya raya ya guys:))

.

.

.

.

.

Seorang anak kecil berumur 10 tahun masuki rumah barunya itu, ia menekukkan wajahnya kesal, ia ingin kembali kerumah lamanya, teman teman dan sekolah lamanya, ia rindu disana.

"Ayo sayang, kamu pasti suka"ucap wanita yang berparas persis seperti putri kecilnya ini.

Raya mulai memasuki rumahnya hingga ia melihat seorang anak kecil sedang bermain robot robotan didepan rumahnya.

"Bunda, aku kesana ya"pamitnya tersenyum

Bundanya hanya mengangguk mengiyakan.

"Hallo aku raya"ucap raya memperkenalkan diri

Anak cowok itu hanya menatapnya tanpa membalas uluran tangan raya

"Arsen"ucapnya datar

Semenjak itulah karena rumahnya yang bertetangga ia menjadi dekat dan sering bermain bersama.

SMP NUSA INDAH

Brukh

"Aduh"ucap keduanya bersamaan

"Sorry ya, aku gak sengaja"ucap perempuan berambut panjang itu tulus

"Iya gak apa"

"Kejora"ucapnya tersenyum

"Raya"ucap raya ikutan tersenyum

"Aku kesana dulu ya"ucap kejora tersenyum

Raya mengangguk mengiyakan

"Ciee yang dapat teman baru nih"ejek arsen yang baru saja datang membawa dua botol air mineral

"Iya dong, makanya kamu cari teman juga, gak malu berteman sama cewek"tawa raya

"Gak tuh"ucapnya tersenyum melihat raya

Ya, raya adalah cinta pertama bagi seorang arsen.

SMA BHAYANGKARA

Kehidupan dan persahabatan kedekatan mereka mulai merenggang, arsen yang mulai berteman dan pergaulan yang suka berkelahi, raya sudah memperingatinya namun arsen yang keras kepala masih saja membela genk nya hingga raya memutuskan untuk tidak berhubungan untuk saat ini.

"Raya kan? "Tanya gadis berjam biru itu tersenyum

"Kejora"kaget raya, ia tak menyangka bisa satu kelas dengan teman smp nya

Sejak saat itu mereka selalu bersama.

Raya selalu memperhatikan arsen, ia mencintai arsen sudah lama namun ia pendam, takut untuk mengungkapkan, ia takut persahabatannya itu hancur

Raya senang dengan kata kata indah, namun rasa cintanya itu tidak bisa ia tahan

Melalui sepucuk surat, seorang raya menuliskan semua perasaannya terhadap arsen.

Karena takut arsen tidak membuka lokernya, tanpa pikir panjang raya meletakkannya diatas mading, berharap arsen sadar kalau yang menulis itu adalah ia, sahabat kecilnya.

Entah apa yang merasuki pikiran raya, hingga dikepalanya muncul ide, untuk menuliskan nama kejora, teman dekatnya itu.

Ia terlalu takut untuk menuliskan namanya, mengingat persahabatannya akan hancur, ia takut jika arsen membencinya.

Ia berfikir, tidak ada salahnya menuliskan huruf R diujung kalimatnya, ia yakin arsen membacanya

Namun dugaannya salah, kejora lah yang menjadi cinta pertama arsen, walaupun ia yakin arsen tidak mencintai kejora, namun dugaannya salah, arsen mulai jatuh dalam pesona kejora yang membuatnya sakit hati.

Sepulang sekolah ia melihat rumahnya begitu ramai dengan orang, raya memasuki rumahnya dengan panik

"Ayah "Tangisnya pecah

ayah nya meninggal akibat kecelakaan sepulang kerja, raya menangis, sosok ayah yang dibanggakannya kini terbaring kaku didepan matanya

Raya benar benar terpukul, ketika bundanya memperkenalkan seorang lelaki paruh baya, mengingat ayahnya baru saja meninggal.

kembali bundanya memutuskan pergi keluar kota karena mengurus perusahaan disana, mulai dari kejadian itu raya mulai merasakan suasana berbeda dari rumahnya.

Ayah tirinya selalu membandingkan dirinya, dengan seorang anak donatur perusahaan, raya semakin membenci ketika ia tau anak yang dibandingkan adalah kejora

Nama itu semakin lama membuat seorang raya menjadi benci, perlakuan kasar ayah tirinya membuat dirinya semakin terpukul

Sudah berapa kali ia mencoba menjelaskan kepada bundanya,  perlakuan selama ini yang ia alami, namun bundanya tidak mengambil pusing, justru bundanya menyalahkan dirinya yang tidak tau sopan santun.

dimana raya juga membenci anak kandung dari anak tiri ayahnya, ia tidak suka, keluarganya hancur karena ayah tirinya

Maka dari itu timbul sifat dendam dari dari dalam dirinya, ia tidak suka melihat orang lain bahagia, ia harus merasakan apa yang ia rasa

"sen, pulang sekolah temani aku kemakam ayah ya"ucap raya kepada arsen

"duluan aja ray, aku harus antar kejora pulang"ucap arsen dan berlalu pergi

Semua yang ia miliki hilang, ayahnya, bundanya bahkan sahabatnya sendiri justru mengabaikannya.

"kalau hidup gue gak adil, mereka juga akan merasakan itu semua"

.....

Pernah ngerasa kayak di posisi raya gak sih?

tapi walau bagaimanapun, tetap harus bersyukur ya:))


Chapter 20: 19. Kepergiannya

Seorang gadis menutup matanya damai, kejadian dimana tadi malam membuat dirinya koma

Untung saja janinnya baik baik saja

"Ray, bangun'' ucap gadis itu dengan mata sendunya

Tampak ia kelelahan karena menunggu sahabatnya ini

"Ra, lo...

"Apa kata dokter! "Teriak seseorang yang baru saja masuk dengan tergesa gesa

"Cowok brengsek"ucap kejora pelan

"Gue benci sama lo arsen"tangis kejora

"Kejora, selesain masalah lo diluar, lo gak liat ada orang sakit disini"ucap bintang datar

Kejora menghapus air mata nya, ia salah, ia malah memperkeruh suasana.

"Permisi"ucap dokter yang memasuki kamar rawat

"Mohon tunggu diluar"

.....

Kejora, arsen, dan bintang berdiri menunggu dalam diam

"Sekarang, apa mau lo? "Tanya bintang menatap tajam ke arah arsen

"Gue ngaku salah, gue minta maaf, gue bakal tanggung jawab setelah ini"

"Dan lo ra, sorry udah nyakitin lo, dan sebagai perwakilan raya, gue minta maaf. Gue gak...

"Gue tau, gue paham, jaga raya gue pamit"ucap kejora menahan tangisnya

Lebih baik ia tidak berada disana, ia menjadi salah satu penyebab kenapa raya seperti ini

Ia tak menyangka kebahagiaannya bisa buat orang lain menderita

"Ra.. "Bintang menarik tangan kejora

Kejora berbalik menatap sendu kearah bintang

"Gue anter"ucapnya

"Gak usah gue bisa pulang sendiri kok"ucap kejora, untuk kali ini ia tidak mau merepotkan

"Udah malam gak baik pulang sendiri, dan lo sen lo tau tugas lo, jaga raya'ucap bintang menepuk bahu arsen pelan

"Gue tau"ucapnya tersenyum tulus

.......

"Sorry"

"Untuk? "

"Hampir buat lo celaka karena gue"ucapnya

"Hm iya, gue masuk"ucap kejora

Bintang menatap punggung gadis di depannya yang berjalan menjauh

Bintang menghidupkan motornya dan mulai berjalan menjauh

........

Satu bulan sudah, gadis yang dua hari lalu bangun dari komanya hanya diam sedari tadi

"Makan ray"ucap arsen menyuapi kekasih didepannya

Cukup lama arsen meyakinkan raya, sampai akhirnya raya mau menerimanya, arsen berjanji akan selalu menjaga sahabat kecilnya ini

"Gue salah sen"

"Dimana, kejora? "Tanya nya berusaha bangkit

Ia menyesal, rasa bersalah terus saja berada di benaknya

"Kejora....

"Kejora mana,  arsen kejora kenapa? ''

"Dia pindah keluar negeri"ucap arsen pelan

Deg

"Gue harus susul kejora gue harus susul dia sen" tangis raya menyesal

"Gue, bintang gak tau dia sekarang dimana, di negara mana, tapi... "

Arsen menyerahkan surat ber amplop hijau itu kearah raya

Dear, sahabatku

Raya

Hai, kalau kamu baca berarti kamu sudah sembuh ya

Sehat terus ray, gue gak benci sama lo, gue udah maafin lo kok, baik baik disana ray.

Dan satu lagi gue pindah bukan karena lo, gue pindah karena bokap gue ada kerja disana, lo sama arsen langgeng terus ya....

makasih ray,, akhirnya gue tau siapa penulis sebenar dan kejadian nya sepucuk surat cinta itu

Bahasa gaul nya "the secret of letter" ya ray

Hehe

Bye sahabat ku

Salam manis

Kejora~~

Tangis raya pecah, bukan ini yang ia inginkan

"Sudah ray, keputusannya kita gak bisa larang"ucap arsen memeluk raya

"Kejora hiks.. "

......

"ibu, mita berangkat ya"

"Kamu yakin kakak tirimu itu tidak akan melukaimu"ucap ibu nya

"Dia kakakku, tidak mungkin ia melukai ku ibu, ibu minum obat ibu biar cepat sembuh ya, mita pergi dulu"ucap mita

.......

"Sorry mit"ucap raya memeluk mita adik tirinya itu

"Aku udah egois, maaf, aku cuman mau....

"Udah kak, aku paham"ucap mita yang sedih mendengar kisah hidup kakaknya ini

"Makasih, kapan kapan mau kerumahku? "Ucap raya tersenyum

"Serius kak"ucap mita bersemangat

"Lo pikir gue bercanda? "Ucap raya

"Bawa ibu dan adik lo, kita kan keluarga"ucap raya tersenyum

"Makasih kak"tangis mita terharu

.....

Seorang lelaki memandang kosong kearah jendela

"Lo tau, bintang gak akan bersinar jika kejora tidak ada"ucapnya kosong

Dilain sisi...

"Come on down,  we have dinner today"ucap pria dengan stelan jasnyaa itu

"Yes dad, five minute" ucapnya tanpa menoleh

"Kamu bisa pulang untuk menemuinya"

"Aku butuh waktu ayah untuk membuka kembali"ucap kejora sendu

"Ya, jangan dipaksa, tapi kamu harus tau tidak semua laki laki jahat, contohnya dad"ucap daddy nya tertawa

"Dad bisa aja"ucap kejora tersenyum

"Jangan lupa, dad keluar dulu"

Kejora hanya mengangguk

"Gue kesepian tanpa lo bintang"

......


Load failed, please RETRY

Weekly Power Status

>15,000 words needed for ranking.

Batch unlock chapters

Table of Contents

Display Options

Background

Font

Size

Chapter comments

Write a review Reading Status: C19
Fail to post. Please try again
  • Writing Quality
  • Stability of Updates
  • Story Development
  • Character Design
  • World Background

The total score 0.0

Review posted successfully! Read more reviews
Vote with Power Stone
Rank N/A Power Ranking
Stone 0 Power Stone
Report inappropriate content
error Tip

Report abuse

Paragraph comments

Login

tip Paragraph comment

Paragraph comment feature is now on the Web! Move mouse over any paragraph and click the icon to add your comment.

Also, you can always turn it off/on in Settings.

GOT IT