Chapter 46: Bleach.! 14
Beberapa saat kemudian, setelah Rantao merawat luka pada Go koga, ia kemudian membawa nya ke sebuah gua di dekat Seireitei.
Ren: kenapa kau ingin menyelamatkan nya.?
Rantao: karena pada awalnya mereka adalah sesuatu yang telah ku ciptakan. Aku tidak bisa membiar mereka terbunuh begitu saja.
Ren: Haah.. apa kau tidak merasa menyesal menciptakan mereka.?Tidak hanya kau di asingkan selama ratusan tahun oleh soul society, kau bahkan menerima segel dari para dewan yang mana membuat umurmu semakin pendek karena tidak dapat menyerap reishi.
Rantao hanya terdiam saat ren kembali berkata.
Ren: aku memiliki cara agar mereka bisa hidup tanpa menyerap Roh dari mahluk hidup.
Mendengar ini rantao terdiam saat ia berkata
Rantao: cara apa yang kau miliki. ?
Ren hanya terdiam saat ia kemudian mengeluarkan Hogyoku miliknya dan mengarahkan nya pada Go koga.
Sesaat kemudian Seluruh tubuh Go Koga di selimuti oleh cahaya biru sebelum ahirnya menghilang kembali.
Tidak ada perubahan dalam bentuk fisik miliknya saat Rantao berkata.
Rantao: Apa yang kau lakukan pada nya.?
Ren: Aku hanya mengubah struktur padanya menjadi sama seperti shinigami.
Rantao: Itu tidak mungkin, Bount hanya memiliki jiwa sama seperti mod soul atau roh buatan, perbedaan nya adalah mereka memiliki tubuh mereka sendiri dan kekuatan mereka sama seperti Quincy. Namun dengan kekuatan doll yang mereka miliki, itu diharuskan untuk menyerap energi positif dari sebuah roh atau jiwa seseorang, agar mereka dapat tetap hidup dan mencegah doll mereka sendiri untuk memberontak. Dan jika itu terjadi, doll akan memangsa pemilik mereka sendiri.
Saat Rantao ingin melanjutkan perkataan nya suara ren memotong perkataanya.
Ren: itu benar, namun apa kau lupa, aku memiliki kekuatan untuk memanipulasi roh itu sendiri. Entah itu jiwa manusia biasa, shinigami ataupun Quincy, dengan menggunakan kekuatan ku, aku dapat dengan paksa menghilangkan seluruh kekuatan beserta Doll yang ia miliki dan memberikan jiwa baru yang mana telah menjadi sempurna sama seperti jiwa manusia pada umunya, serta membentuk tubuhnya agar dapat kompatibel satu sama lain serta dapat memiliki Reishi dan Reiryoku sama seperti para shinigami.tentu saja, aku melakukan semua itu tanpa melukai jiwa asli miliknya.
Mendengar penjelasan miliknya Rantao merasa keterkejutan yang luar biasa.
Ia memang mengetahui hal itu mungkin untuk di lakukan, namun kemungkinan ini hanya terjadi apa bila itu kehendak dari Soul King sendiri.
Membentuk sebuah Jiwa sempurna, Mengubah struktur tubuh pada mahluk hidup seperti yang di inginkan adalah hal yang mustahil bagi orang-orang di dunia ini.
Bahkan untuk Rantao yang telah meneliti tentang bidang ini selama ratusan tahun di soul society tidak dapat menemukan cara untuk menciptakan sebuah jiwa yang sempurna.
Sempurna di sini dalam artian seluruh aspek-aspek pada jiwa tidak akan ada kekurangan di dalamnya, suatu contoh adalah mod soul, jiwa pada mod soul memiliki kekurangan pada kepribadian mereka. Dan untuk bount jiwa mereka dapat menjadi stabil di karenakan Rantao memecah kekurangan itu menjadi Doll milik mereka.
Satu-satunya yang dapat menciptakan sebuah jiwa sempurna tanpa kekurangan adalah Soul King itu sendiri. Namun, itu pun Rantao juga tidak yakin apakah Soul King juga dapat merubah suatu jiwa yang telah ia ciptakan.
Tidak berhenti di jiwa, Penciptaan sebuah tubuh juga berpengaruh besar di sini, jika tubuh tidak cocok dengan jiwa mereka maka ini juga akan menjadi kecacatan yang fatal bagi manusia di dunia.
Dengan pertimbangan dari semua aspek itu, Para shinigami yang meneliti tentang semua ini ahirnya menyerah dan menghentikan semua penelitian mereka.
Ketika semua pemikiran ini berputar di dalam kepalanya suara Ren terdengar olehnya kembali.
Ren: kau tidak perlu memikirkan sesuatu yang tidak kau mengerti, selain itu akan kau apakan dia.?
Mendengar itu Rantao ahirnya tersadar dari keterkejutannya saat ia berkata.
Rantao: Aku akan meninggal kan nya di sini.
Ren: Hmm.. Baiklah, ayo kita pergi sekarang sekarang.
Rantao hanya menganggukkan kepalanya dan kemudian pergi bersama Ren menuju ke Seireitei.
Kejadian pada Serangan bount ini tidak memiliki banyak korban di Seireitei, namun Ren menafsirkan ada setidaknya beberapa korban di distrik Rukongai.
Setelah membawa Rantao di Seireitei Ren tidak segera pergi Ke Divisi miliknya melainkan ia pergi ke Divisi Pertama untuk menemui Genryusai.
Ren: Pak tua, sesuai dengan apa yang ku katakan masalah Bount telah berakhir. Dan Seireitei tidak mendapat dampak dari serangan ini.
Yamamoto menganggukkan kepalanya saat ia melirik ke arah Rantao dan kembali menatap ren dan kemudian berkata.
Yamamoto: Seireitei tidak mendapat dampak dari serangan ini, dan dewan menyetujui untuk menghapuskan hukuman Rantao karena kontribusi miliknya dan memusnahkan para bount. Namun,dia tidak di izinkan untuk melakukan penelitian apapun Di soul society.juga segel Rantao akan di lepaskan oleh badan hukum segera.
Ren: untuk segel itu tidak perlu di permasalahkan tapi, Apa itu tidak apa jika aku membawanya di bawah Divisi ke lima.?
Yamamoto mengangkat kedua alisnya saat ren mengatakan telah melepaskan segel miliknya.
Yamamoto: Bocah.. ! Kau lagi-lagi berbuat semaumu sendiri.!Kenapa kau melepaskan segel miliknya tanpa izin.?!
Ren: apa masalah nya dengan itu.? Lagi pula ia juga telah di bebaskan.
Yamamoto: Dasar bodoh.! Walaupun begitu, semua ada proses yang harus di lakukan.!
Ren: Lalu bagaimana.? Itu sudah terlanjur kan.?
Yamamoto: Haah.. Aku akan menjelaskan ini pada dewan..dan untuk membawanya ke Divisi ke lima, itu bisa di lakukan, tapi ingat jangan sampai ia melakukan kesalahan seperti ini kembali.!
Ren: Aku mengerti.
Dengan itu Ren dan Rantao kemudian segera pergi meninggalkan Divisi Pertama dan berlanjut menuju ke Divisi ke lima.
Sesampainya di Divisi ke lima, Ren segera meberikan beberapa penjelasan pada Rantao dan memberinya beberapa tugas.
Keesokan harinya Zaraki datang ke Divisi ke lima bersama Yachiru dan seorang lelaki di pundaknya.
Setelah mereka melihat Ren, Zaraki segera membuang tubuh lelaki itu dihadapan Ren saat ia berkata.
Zaraki: Aku telah melakukan apa yang kau minta. Sekarang, Aku ingin menagih bayaran dari mu.
Mendengar ini Ren hanya tersenyum dan berkata.
Ren: Tentu, namun sebelum itu biarkan aku menangani Orang ini terlebih dahulu. Kalian bisa menunggu di sini atau ikut bersama ku sebelum kita bertarung.
Ren kemudian membawa tubuh Pria tersebut setelah ia menyegel kekuatan nya dan mengambil Zanpakutou miliknya.
Ren kemudian memenjarakan pria itu di penjara kusus Divisi ke lima dan memberikan beberapa perintah pada Anggota Divisi ke lima untuk menjaga dengan ketat Pria di penjara itu, yang mana ia adalah Ichinose maki.
Setelah melakukan itu Ren kemudian pergi untuk melakukan duel dengan zaraki di Tempat latihan bawah tanah Seireitei.
Ketika Ren dan zaraki berjalan menuju ke ruang bawah tanah ia bertemu dengan Unohana Retsu.yang mana hanya ia juga mengikuti mereka ke ruang bawah tanah. Ren juga memintanya untuk menyiapkan tim medis dari Divisi ke empat untuk ke adaan darurat dalam duel dirinya dan zaraki.
Sesampainya mereka di ruang bawah tanah ren ahirnya berkata
Ren: Karena ini adalah janji dari ku, aku akan menggunakan katana milikku untuk melawan mu.
Ren mengambil sebuah katana hitam miliknya dari kekosongan saat ia berkata kembali
Ren: sekarang mari kita lihat, Sekuat apa dirimu setelah berlatih bersama pak tua itu beberapa minggu.
Kenpachi tertawa saat ia melepaskan Segel di matanya. Dan menyerang dengan cepat.
Ledakan demi ledakan dalam pertarungan mereka memek akan telinga dari orang-orang yang berada di dalam ruangan.
Sementara pertarungan mereka terjadi, Unohana yang melihat ini dari samping arena pertarungan merasakan Urgensi di dalam dirinya ketika melihat semua gerakan yang digunakan oleh Ren.
Seni berpedang milik Ren sangat berbeda dari seluruh lawan yang pernah ia hadapi di masa lalu, yang mana membuatnya merasakan Ke inginan untuk melawan Ren.
Sementara itu Zaraki terus menerus menyerang Ren dari segala sisi untuk mencoba melukai dirinya, ketika di satu sisi yang lain Ren terus menerus menahan serangan pedang pada Zaraki.
Satu jam berlanjut menjadi dua jam, dua jam berlanjut menjadi tiga jam, begitulah waktu terus berlalu saat Ren dan Zaraki mengadu pedang mereka satu sama lain.
Ren akan menyerang kenpachi dengan beberapa gerakan ringan miliknya, yang mana itu hanya memberikan goresan-goresan di seluruh tubuh kenpachi.
Alasan untuk itu adalah karena ren tidak ingin melukai Zaraki dengan serius atau lebih buruk lagi Zaraki merasa tidak puas jika ren hanya bertahan dari serangan miliknya.
Setelah delapan jam berlalu ahirnya Zaraki yang di penuhi dengan darah dari sekujur tubuhnya tumbang di tanah dengan wajah tersenyum.
Melihat ini, tim medis Divisi ke empat segera melakukan pertolongan pertama pada Zaraki yang tumbang saat unohana berjalan mendekati ren dan berkata
Retsu: kau memiliki kemampuan berpedang yang luar biasa kapten Shiba.
Ren: Haha..benarkah.? Kenapa kau mengatakan itu kapten unohana.?
Unohana: Itu karena aku dapat melihat ketajaman dari teknik berpedang milikmu, selain itu dalam delapan jam ini, Zaraki tidak dapat menempatkan luka di tubuh mu.
Ren: Hmm.. Apa kau juga ingin melawan ku, Mantan Kenpachi Unohana Retsu.?
Mendengar ini unohana tersenyum saat ia memegang sarung pedang miliknya dan berkata
Retsu: Fufufu, Jika kapten Shiba mengizinkan, aku akan senang hati melawan mu.
Ren hanya tersenyum mendengar itu saat kemudian berkata
Ren: tentu, kita bisa bertarung sekarang.
Unohana: Apa kau tidak merasa lelah setelah melawan kapten zaraki.?
Ren: Tidak ada masalah.
Unohana: Baik. Mari kita bertanding.
Ren kemudian berjalan kembali ke tengah lapangan bersama dengan Unohana untuk melakukan pertandingan lainnya.
Berbeda dengan gaya bertarung kenpachi yang tidak beraturan, Unohana memiliki kemampuan berpedang yang menurut pendapat Ren hampir sama dengan milik Saeko.
Namun, gaya berpedang Unohana adalah lambang dari haus darah itu sendiri, ini terletak pada teknik pembunuhan dimana ia menyerang pada titik fatal di lawannya dengan sangat cepat.
Dengan serangan cepat milik Unohana ini Ren menjadi lebih serius di bandingkan saat melawan zaraki.
Ketika pertarungan mereka berjalan, zaraki yang berada di pinggir lapangan dengan perban di tubuhnya telah kembali tersadar dan melihat pertarungan antara Ren dan Unohana saat ia berkata.
Zaraki: Yachiru, bagaimana aku dapat bertambah kuat.?
Yachiru: Ken-chan sudah sangat kuat sekarang.!
Zaraki: Heheh.. Di bandingkan dengan ku, mereka berdua memiliki level yang berbeda.
Yachiru: Ummm..Jika ken-chan dapat membangkitkan Shikai, mungkin ken-chan akan bisa menandingi Renren dan Uno-chan.. ?
Zaraki: Shikai ya..
Saat perbincangan itu terjadi pertandingan antara Ren dan Unohana ahirnya berakhir dengan pedang milik Ren berhasil melemparkan pedang Unohana dari tangannya.
Dengan tubuh yang sedikit berdarah unohana berkata
Unohana: kau menang...
Ren: hehe.. Kau hebat Kapten Unohana, kemampuan berpedang mu tidak lebih buruk dari istriku.
Mendengar ini alis Unohana terangkat saat ia berkata.
Unohana: apa kapten Shiba memiliki istri.?
Ren: un,aku memiliki beberapa istri, di antara mereka ada yang sangat menyukai Seni berpedang juga, saat aku bertarung dengan mu aku merasakan gaya berpedang mu hampir sama dengan salah satu istri ku itu.
Unohana: Eh.? Apa kau memiliki banyak istri.? Dan siapa yang kau maksut dengan memiliki gaya berpedang itu.?
Ren: Un, aku memiliki enam belas istri sekarang, dan orang yang ku maksut bernama Busujima Saeko.
Mendengar ini Unohana tertegun dengan perkataan ren saat ia kembali berkata.
Unohana: Enam belas.?! Itu jumlah yang banyak. Selain itu, kau mengatakan sekarang.? Apa kau berencana menambah jumlah mereka.?
Ren hanya tersenyum saat ia berkata
Ren: Hehe.. Itu benar,Aku juga ingin Kapten Unohana menjadi salah satu nya.
Unohana: Fufufu.. Kapten Shiba, apa kau tidak malu mengungkapkan ini pada wanita yang lebih tua dari mu.?
Ren: Eh.? Umur bukan menjadi masalah untukku, yang terpenting adalah kepribadian mereka. Aku menyukai kepribadian kapten unohana, maka itu aku mengatakan ini.
[+10 Effecttion Unohana Retsu]
Mendengar pemberitahuan dari Aoi ren hanya tersenyum saat ia mendengar suara Unohana
Unohana: Benarkah.? Kalau begitu aku akan memikirkan kata-kata mu kapten Shiba.
Ren: Panggil aku Ren, Dan aku akan memanggil mu Retsu.
Unohana: Baiklah..
Setelah perbincangan mereka selesai unohana mengambil kembali katana miliknya yang terlempar saat kemudian mereka menuju ke arah zaraki.
Ren: oh, kau sudah bangun zaraki.?
Zaraki: Bantu aku membangunkan Shikai.
Mendengar ini Ren dan Retsu terkejut dengan perkataan zaraki.
Ren: dan kenapa kau meminta ini pada ku. ?
Zaraki: Karena kau dapat mengalahkan Unohana.
Ren: Haha.. Baik, aku akan membantumu. Tapi pelatihan milikku tidak akan semudah seperti pelatihan pak tua itu pada mu.
Mendengar itu zaraki tertawa saat ia berkata
Zaraki: Lakukan apapun itu jika dapat membuatku lebih kuat.
Ren tersenyum menganggukkan kepalanya saat mereka kemudian meninggalkan ruang bawah tanah.
Sesampainya ren di Divisi ke lima, Malam telah tiba di soul society saat ia kemudian segera menuju ke penjara Divisi ke lima untuk melihat keadaan Maki.
Ketika ia memasuki ruang tahanan, ren dapat melihat maki telah tersadar saat ia kemudian mendengar suara.
Maki: Siapa kau.? Kenapa aku berada di sini.?
Ren: Ichinose maki, Mantan shinigami Divisi ke sebelas di bawah kenpachi Kiganjo.selamat datang di Divisi ke lima milikku.
Mendengar ini maki tertegun saat ia berkata
Maki: Jadi kau adalah kapten Divisi ke lima. Kenapa kau menginginkan zaraki membawa ku kemari.?
Ren: Apa kau puas dengan hidupmu itu.?
Maki: Apa maksut mu.?
Ren: Kau melarikan diri dari Seireitei saat kapten mu terbunuh oleh zaraki di pertandingan miliknya karena kau tidak dapat menerima kenyataan itu. Dan sekarang kau kembali menghadapi zaraki dan kalah. Katakan apa kau puas dengan hidup mu ini.?
Weekly Power Status
-- Power
Ranking 
-- Power
stone