Oscar kembali menghisap rokoknya dan membiarkan asap itu keluar dari hidungnya. Ia menikmati tontonan yang dipimpin oleh Dani dan pria asing bertubuh kurus kering itu. Ternyata selama ini benar dugaannya, Michael tidak akan diam saja dan membiarkannya terus menjabat sebagai CEO di Petersson Communication.
Sama seperti Michael yang tidak lelah untuk merebut Petersson Communication darinya, Oscar pun tidak akan lelah memburu dan menghabisi Michael karena telah berani menyentuh Lisa.
"Kenapa kau diam saja?" Tanya Oscar heran sambil melihat ke arah Dani, "Jangan kecewakan aku, Dani. Lakukan apa yang aku ajarkan ke kamu."
Mendengar itu sama seperti menyalakan tombol di dalam diri Dani. Tanpa banyak bicara lagi, Dani menarik rambut pria itu cukup keras sampai akhirnya pria itu berhasil berdiri dengan dua kakinya sendiri. Dani kemudian membenturkan kepala pria itu ke meja.