Download App

Chapter 377: Munafik

Di sisi lain, Kumala tidak tahu menahu soal Bella yang mencintai Rangga setengah mati. Putri bungsunya itu merahasiakan hal tersebut dari Kumala, membiarkannya menggenang di dalam kegelapan. Terlebih, Lisa yang tahu menahu pun tidak pernah sekalipun bercerita tentang hubungan Bella dengan Rangga di masa lalu. Jadi, Kumala benar - benar naif soal hubungan canggung ketiga orang yang sedang duduk dan diam di ruang tamu.

Atmosfir yang menyelimuti ruang tamu langsung menjadi muram dan dingin seketika. Bella menatap Rangga yang duduk di samping Lisa dengan mata yang memancarkan kebencian dan rasa iri hati yang mendalam.

Melihat wajah adik perempuannya yang tampak tidak senang itu membuat hati Lisa tidak enak. Suasana semakin canggung dan tidak ada percakapan di antara ketiganya.

Lisa bangkit dari sofa, sengaja tidak melihat Rangga dan Bella seraya berkata, "Ngga gue mau pergi bentar ke Indiemaret deket sini. Lo sini aja temenin Bella."


Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C377
    Fail to post. Please try again
    • Writing Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login