Chapter 215: One Step Closer

"Michelle apa tidak sakit ?"

Alis Michelle terangkat ketika mendengar pertanyaan tiba-tiba dari pemuda didepannya.

"Huh ? tidak terlalu. Aku menjaga agar kaki ku tak terlalu menapak lantai—"

"Tidak, bukan..." Potong Eugene tiba-tiba, menambah kerutan di tengah kedua alis Michelle. "maksudku.. apa kau tidak sakit karena jatuh dari langit ? kau kan bidadari

'Doeeeng~~'

"Kau.." Michelle melepas handuk yang disampirkan pada pundaknya. Tatapan datar tak lepas dari Eugene, membuat pemuda itu meneguk ludahnya kasar.

"KAU MENGIGAU HAH ? SUDAH GILA RUPANYA !!" tanpa ampun lagi Michelle menyabetkan handuk ditangannya berkali-kali pada punggung pemuda tak tahu malu itu.

"Aduuuuh~ ampuuun~~" rintih Eugene berusaha keras menahan sabetan handuk itu. Ia sungguh melakukan kesalahan fatal. Sudah tahu Michelle paling anti dengan gombalan murahan seperti tadi tapi ia malah dengan berani mengatakannya. Benar-benar cari mati ini namanya.