Download App
14.9% Diary Horor / Chapter 41: Tangan Bau Bunga

Chapter 41: Tangan Bau Bunga

Kami sudah melewati pintu keluar telaga, selanjutnya kami akan menuju parkiran. Aku terus terdiam sejak tadi. Setelah terpisah dari Reno dan Dika, aku akan menceritakan kejadian tadi kepada Widya. Aku juga yakin dia pasti ingin mendengarnya juga. Widya dan Dika sudah siap di seberang jalan, sedangkan Reno masih mengambil motornya di parkiran. Karena banyak pengunjung kami harus terpisah parkirnya.

Sambil menunggu Reno, aku memandang sejenak ke arah telaga. "Terimakasih atas pemandangan indahnya, aku merasa lebih tenang setelah berkunjung kesini" ucapku dalam hati. Lagi-lagi mataku menangkap sesuatu di dekat pintu masuk telaga itu, bocah gimbal yang menemuiku tadi sedang berdiri menatapku di dekat pohon besar yang letaknya tidak jauh dari pintu keluar. Dia masih terus tersenyum padaku sambil melambaikan tangannya.


Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C41
    Fail to post. Please try again
    • Writing Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login