Download App
75% love in high school / Chapter 3: Chapter 03

Chapter 3: Chapter 03

Lima hari sudah berlalu.

pada hari Rabu,semuanya anggota OSIS berkumpul di ruang OSIS untuk melakukan rapat.

Tio:oke semuanya sudah lengkap berkumpul disini,jadi saya selalu ketua OSIS disini ingin memberitahu bahwa Minggu depan sekolah kita akan mengadakan pensi besar-besaran

Diana:kak permisi izin bertanya

Tio:ya silahkan Ana

Diana:jadi beberapa hari sebelum pensi dimulai kita bakalan sibuk banget ya kak?

Tio:tentu kita semua akan sibuk,jadi mulai besok silahkan kalian membawa bekal masing-masing dari rumah,karena kita akan pulang sore mulai besok,dan ya jangan lupa bilang dan izin sama orang tua

Diana:oh gitu,siap kak laksanakan

Tio:Narra

Narra:saya kak?

Tio:ini semua berkas-berkas yang perlu kamu cetak,maaf mungkin ini terlalu banyak

Narra:ga masalah kok kak

Tio:dan ya katanya kamu bisa mengatur hiasan panggung ya?

Narra:Ng,,ngak kok kak siapa yang bilang

Tio:Diana

Narra melihat Diana dengan sinis sedangkan Diana menahan tawanya

Tio:saya minta kamu yang atur urusan panggung,dan Diana kamu bantu kerjaan Narra untuk mencetak berkas penting itu

Diana:oh siap kak laksanakan

Tio:jangan laksanakan terus,janjikan kamu bisa!

Diana:oh hehe iya kak siap

setelahnya rapat pun selesai,kamu semua kembali ke kelas kami masing-masing.

Narra:ana Lo nyebelin banget sih

Diana:haha ya maaf Nar,abisnya Lo cocok banget ditugaskan kaya gitu,gue yakin kalo Lo yang urus semua kebutuhan panggung pasti hasilnya aduh luar biasa deh!!

Narra:ah Lo mah gitu,cape tau

Rosalina:ada apa nih?

Diana menceritakan semuanya dan membuat Rosalina tertawa bersama Diana,sedangkan Narra hanya melihat mereka dengan tatapan tak biasa.

Rosalina:laper nih,kantin yuk

Diana:ayo,kali ini gue traktir

Narra:ayok!

lalu semuanya pergi menuju ke kantin dan memesan makanan mereka masing-masing.

saat mereka menikmati makanan mereka sambil mengobrol,tiga murid laki-laki menghampiri mereka yang menyapa mereka.

Ravindra:hai hai hai dan hai

Evano memukul pundak Ravindra dan membuatnya terdiam.

Evano:halo cantik,kita boleh duduk disini ga?

Alfarendra:ck modus

Rosalina:emang ga ada tempat duduk lain apa! harus banget ya duduk disini cih

Ravindra:anjir nih cewek galak amat dah

Evano:ga ada tempat duduk lagi,coba liat nih ga ada satu pun

Rosalina:yaudah Lo makan di lantai aja

Evano:elah gitu amat sih Lo

Narra:udah-udah ngapain pada ribut sih,kalian boleh duduk disini kok,kan emang udah ga ada tempat lagi

Ravindra dan Evano terdiam saat melihat Narra mengangkat bicara dan terus memandang wajahnya.

Alfarendra memukul kecil belakang kepala mereka membuat mereka tersadar

Ravindra:gila cantik banget nih cewek

Evano:gue ga pernah liat sebelumnya

Rosalina:kalian bisik apaan,kalo mau duduk yaudah duduk aja,risih tau ga!

Evano dan Ravindra berlari dan berebut tempat duduk di samping Narra,Narra dan kedua temannya hanya bisa bingung melihat tingkah mereka,sedangkan Alfarendra memasang wajah kesal.

Alfarendra:minggir kalian

Alfarendra menolak kedua temannya itu dan duduk di samping Narra

Evano:buset dah nih bocah enak banget Lo main nyosor aja

Alfarendra:apa? mau marah?

Evano:ngak siapa yang marah,gue itu lagi nyanyi!

semuanya pun tertawa melihat Evano yang sedikit takut,dan akhirnya Evano duduk di samping Diana dan Ravindra duduk di samping Rosalina.

Evano:eh Lo dari kelas mana?

Diana:gue?

Evano:elah yaiyalah

Diana:10.2

Evano:Ips?

Diana:Ipa

Evano:anak ipa rupanya

Ravindra:pantesan aja ketus

Rosalina:apa? kenapa Lo liat gue hah

Narra:aduhh kalian berisik banget sih,liat di sekitar kalian,malu lah

Rosalina:dia duluan

Ravindra:dih kok nyalahin gue

Narra:udah diem,sekarang fokus makan aja

semuanya kembali terdiam dan menikmati makanan mereka masing-masing.

setelah beberapa menit lamanya mereka selesai menghabiskan makanan mereka dan berjalan menuju kelas.

Evano:eh gue belum tau nama Lo

Narra:gue?

Evano:iya Lo

Narra:gue Narra

Evano:oh Narra,gue Evano bisa di panggil Evan

Evano menyodorkan tangannya dan di balas oleh Narra. Ravindra menerobos menyalami Narra dan merasakan tangan Narra yang begitu lembut

Ravindra:gue Ravindra bisa di panggil Indra

Narra:oke

Evano:eh nama Lo siapa?

Diana:Ana

Evano:Ana doang?

Diana:Diana

Evano:owh oke,dan Lo?

Rosalina:Rosa

Evano:Rosa doang?

Rosalina:huh yaampun kenapa gue harus ketemu kalian sih,Ro Sa Li Na!!

Evano:wih santai dong

Narra: udah-udah berantem Mulu,liat jam nih udah mau masuk

Kedua teman Narra beralih berdiri di samping Narra dan melihat kedua teman Alfarendra dengan sinis.

Narra:kita ketemunya lain kali lagi ya,dan salam kenal!

Evano/Ravindra:haha iya salam kenal juga

skip

dikelas Narra dan kedua temannya duduk di tempat masing-masing dan mengobrol bersama sambil menunggu guru masuk.


Load failed, please RETRY

Weekly Power Status

Rank -- Power Ranking
Stone -- Power stone

Batch unlock chapters

Table of Contents

Display Options

Background

Font

Size

Chapter comments

Write a review Reading Status: C3
Fail to post. Please try again
  • Writing Quality
  • Stability of Updates
  • Story Development
  • Character Design
  • World Background

The total score 0.0

Review posted successfully! Read more reviews
Vote with Power Stone
Rank NO.-- Power Ranking
Stone -- Power Stone
Report inappropriate content
error Tip

Report abuse

Paragraph comments

Login