Chapter 20: Untuk Yang kesekian Kalinya

Hera yang sedari tadi menatap ku dengan tajam namun dia kali ini menaikan kedua alisnya, aku tahu dia menjadi penasaran dengan diriku, yaa.. aku memang mencoba untuk berani dihadapan nya, karena jika tidak aku memulai nya, maka aku akan terus bertarung melawan kata hati ku sendiri.

"Hei.. Ka.. kamu !! apa maksudmu dengan begini begini ini ?!" Hera berkata kepada ku dengan menunjuk kearah ku lalu dia mencoba meniru gerakan tangan ku.

"Sudah sudah !! tidak usah di bahas.. !! Aurelia, ayo ikut dengan ku ke ruang ganti.. !!" tiba tiba Om Faisal memutus percakapan diriku dengan Hera, dan kini aku dan Hera menatap kearah Om Faisal dengan penuh kekesalan kearah wajah Om Faisal !"

"Kenapa HUH.. !!! kalian berdua ini, mengapa seperti itu, maksudnya apa kalian menatap ku ?!!" ujar Om Faisal kepada ku dan juga Hera