Chapter 66: Strategi

Ditengah perjalanan menuju istana pribadi putri Lunark, banyak dayang atau kasim yang berbisik-bisik. Athanasia memperhatikan mata yang melihat miring kea rah rombongan mereka, namun putri Lunark tanpa tidak terganggu sama sekali.

Memang benar jika putri Lunark berbicara dengan gagap dan jalannya juga pincang. Wajahnya selalu miring ke samping kiri, tapi ia tidak gila seperti bisik-bisikkan para dayang. Telinga Athanasia memang cukup sensitive dengan gossip.

Jika dilihat, putri Lunark memiliki wawasan yang luas. Kalau saja ada Raja yang berjalan di samping putri Lunark, maka bisik-bisikkan tak bermoral itu tidak mungkin terjadi.

Kepala dayang yang bersama putri Lunark juga hanya diam saja seperti tidak terjadi apa-apa. Rupanya pernah ada kasus dayang yang dipenggal karena menyebarkan gossip mengenai putri Lunark, sehingga mereka hanya takut terhadap Raja. Nyatanya sikap mereka sama saja. Mereka melihat putri Lunark dengan sebelah mata.