Jeritan Chris tidak membuat Iris ketakutan, ia menghentakkan kakinya dan puluhan akar sihir muncul di depan mereka, para banteng yang berlarian kaget, mereka berhamburan tak tentu arah, dua pasang singa yang ada di belakang berhenti dan menatap sekumpulan orang yang ada di balik akar sihir. Ekornya berayun dan lidahnya terulur.
Dua singa itu lapar.
"Mereka tidak akan mengganggu kita …." Morgan menahan napasnya, ia berjongkok dan mengamati, belum sempat ia mengatakan lanjutan kalimatnya, belakang kepalanya sudah ditampar Alita.
"Tidak akan mengganggu? Apa matamu buta? Tidak lihat air liur yang menetes itu?"
"Aku belum selesai, jangan ada yang bergerak." Morgan mengusap belakang kepalanya dengan gusar. "Singa-singa ini agak aneh."
Iris menarik baju Thomas dengan erat, memaksanya untuk merapat ke arahnya. Padahal di depan mereka ini hanya dua singa biasa, tapi ada sesuatu yang membuatnya terasa aneh.
Terima kasih sudah setia mengikuti petualangan Iris dan kawan-kawan (◍•ᴗ•◍)❤
Sebenarnya saya ingin membuat Yuxie dan Lioun pulang, tapi membayangkan petualangan ke depan tanpa mereka sepertinya tidak seru (~‾▿‾)~