Chapter 396: Alasan Kebencian
"Tidak mungkin !!!"
"Tapi itulah faktanya, jika kau tidak percaya, dan bertanya-tanya kenapa aku berpikir seperti itu, maka aku hanya akan menjawab satu kata."
Helina berkata, "May."
Suasana langsung terdiam, dan mereka langsung percaya bahwa jika itu adalah informasi dari May, maka itu pasti benar.
"Selain memiliki kemampuan komputasi dan penyelaman internet yang kuat, May dibuat Samael juga dengan mamasukkan semua informasi termasuk masalah kehidupannya selama ini."
"Dan di data yang dia berikan padaku tentang asal mula keberhasilan Samael, itu dimulai darimu, Kylie!"
"Tunggu dulu Helina!" Kris menyela keras, "Ada yang aneh dengan semua perkataanmu ini!"
"Jika benar bahwa Kylie yang membawa perubahan pada Samael, tapi perubahan itu hal yang bagus dan besar bukan?"
"Perubahannya memang besar, karena sejak itu, selain Samael membuat May dan memasuki dunia keuangan tertinggi, dia juga memasuki dunia paling bajingan yang diketahui semua orang di Dunia !!!"
"Sekarang katakan Kris, bagaimana jika putrimu dikenal sebagai pelacur terkenal di Dunia, apa yang kau rasakan !!!!"
Bahkan dia juga menginginkanku, apa yang akan kau lakukan saat itu...
Helina ingin mengatakan itu, tapi tidak jadi karena ini masih direkam dan jika ini keluar, maka itu akan mempengaruhi keluarga serta Sama itu sendiri!
"Kau disini salah Helina, Samael sudah berubah dan itu perubahan yang bagus. Dia menjadi orang terkaya kedua di Dunia, memiliki banyak aset dan bawahan, dan dipuja oleh banyak wanita di seluruh Dunia!"
"Selain itu Dunia memperbolehkan poligami, pikiranmu terlalu tradisional. Dunia sudah berubah sayang!"
"Orang-orang yang monogami hanya karena dua alasan. Pertama karena mereka memang memiliki masalah akan percintaan, dan yang kedua karena mereka tidak mampu !!!"
"Tunggu Kris, apakah kau melihatku marah?" Helina bertanya sambil menatap Kris dengan senyum lembut.
"Hah? Ini, apa maksudmu?" Kris terlihat bingung.
Helina memang memasang wajah tersenyum hangat yang alami...
Helina segera menjawab, "Aku tidak membenci perubahan Samael, tapi aku membenci saat-saat aku tidak bisa melihat kembali suasana hangat "keluarga" utuh kami yang dahulu."
"Semua ini hanya karena Event Samael bertemu dengan Kylie, itulah titik perubahannya."
"Jadi artinya, kau tidak membenci perubahan Samael ataupun semua wanita yang ada di sekelilingnya....dan hanya membenci, putriku Kylie saja?"
"Ya !!!"
"Kurang ajar !!! Kau sangat tidak masuk akal !!!" Kris segera mendobrak meja dan menunjuk Helina dengan marah.
Kylie disisi lain sudah tidak kuat menahan air matanya.
Apa salahnya? Hanya karena Samael berubah setelah bertemu dengannya, ibu mertuanya, membencinya?
Hanya karena itu?!
"Aku memang tidak masuk akal. Tapi ini perasaan personalku, apa kau berani ikut campur pada masalah ini?"
Helina berkata, "Aku membenci Kylie karena dia merupakan "titik balik perubahan Samael" yang kutahu. Tapi aku tidak memperlakukannya dengan buruk bukan?"
"Aku hanya membenci, benci yang bisa kalian semua sebut sebagai kesal."
Kris tercengang mendengar kalimat terakhir itu. Perbedaan antara benci dan kesal benar-benar berada di dimensi yang berbeda!
Tapi Kylie mengartikan berbeda!
"Kalau begitu, aku...apakah aku diterima?"
Helina membuka tangannya lebar-lebar, "Kapan aku menolakmu? Aku hanya membencimu."
"...."
Kris benar-benar ingin memuntahkan kalimat, ""Kau jalang aneh !!!""
Kylie juga terdiam, tapi diam-diam dia mengingat sesuatu yang membuat dia menggenggam erat kedua tangannya dengan sangat erat.
Selama dia berada di keluarga Duodere, dia telah mengamati semuanya...Termasuk Samael dan Helina!
Kedua orang ini, memiliki hubungan tersembunyi, dan hanya dia yang tahu ini !!!
"Bibi...Tidak, Helina!"
"Ah, sepertinya kau sudah menyadarinya?" Helina membuat senyum yang lebih lebar.
Melihat ini, Kylie tiba-tiba menghela nafas lega dan berkata, "Jadi seperti itu, Haha, maaf Bibi, aku tidak menyangka karena perubahan inilah yang membuatmu membenciku."
"Apa boleh buat, itu sudah terjadi..."
"Ya, sepertinya begitu. Tapi, aku tidak kalah !!!"
"Fufu, maka lakukanlah. Ingat, aku membencimu." Kata Helina dengan menunjuk Kylie didepan.
Jadi seperti ini...
Helina membenci Kylie karena dia mengira bahwa dialah yang mengubah Samael untuk membuka semua hasrat terpendam yang dia punya pada dirinya sendiri.
Tapi yang pasti, dia membenci Kylie karena dia mengira bahwa dialah yang merubah hubungan ibu dan putra yang dia jaga selama bertahun-tahun.
Itu bukan salah Kylie, dan Helina paham itu!
Dia membenci Kylie, selain karena hal diatas, itu karena hanya dia "sosok biasa" yang mengetahui satu-satunya hubungan antara dirinya dan Samael!
Tapi bagi semua orang yang membaca ini dari awal hanya bisa berpikir satu hal.
Semua pot ini adalah milik pembuat World of Entertainment Star Circle !!!
Tanpa ada ini, bagaimana bisa Samael menjadi binatang buas yang terhormat dan terpelajar?!
Artinya, kedua wanita ini salah paham sehingga menciptakan suasana benci dan kesal ini !!!
Semua pokok permasalah menjadi seperti ini...
[Wanita] < [Samael] < [World of Entertainment Star Circle] < [Buku Permintaan] < [Kakek Dewa]
Artinya jelas, semua pokok permasalahan ini karena Kakek Dewa !!!!!
Kembali ke masalah...
Kylie dan Helina terlihat saling menatap dengan beberapa tatapan aneh. Tapi situasi keduanya membuat mereka yang tidak tahu menjadi sangat bingung!
Aku tidak paham! Aku bodoh!
Kris mendecakkan lidahnya beberapa kali dan merasa dia terlalu tua untuk mengikuti masalah percintaan ini.
Hanya saja dia punya firasat Helina memiliki sesuatu dengan putranya sendiri...
Di sisi lain, Queena dan Revina dari awal sampai akhir selalu diam menjadi penonton.
Lupakan Queena, Revina sangat senang sekaligus bingung saat mendengar percakapan Helina dan Kylie!
Dia senang bahwa wanita sombong itu dibenci oleh ibu mertuanya. Tapi dia bingung, dia dibenci tapi masih bisa tersenyum?
Vixen sialan, apa yang kau rencanakan kali ini !!!
Revina akhirnya membuka mulutnya, "Lalu Ibu Helina, karena kau menyetujui semua wanita selain Kylie. Lalu aku diterima?'
"Kau ditolak!"
Revina: "Eh eh eh?!"
Weekly Power Status
-- Power
Ranking 
-- Power
stone