"Ayo, kita pergi. Hongling, keluarkan aura Profound Lifemu terus menerus. Dengan ini mereka akan membiarkan kita masuk, pasti."
Mu Hongling mengangguk, lalu Tian'er memandang Lan Ying dan berkata: "Masih mau bersama?"
Lan Ying juga mengangguk mendengar ini. Segera aura kuat dari Tian'er dan Mu Hongling membuat medan di bawahnya tenang dan bahkan tidak berani bergerak.
Tian'er tersenyum dan berkata, "Lin Dong, aku tahu kau disini...maaf, tapi aku duluan!"
Segera ketiganya dengan cepat melaju ke depan tanpa menghiraukan pertengkaran disana. Lin Dong juga tersenyum mendengar kata-kata Tian'er.
"Sialan...bertingkah sok keren lagi. Tapi itu bagus, dengan ini kita bersaudara akan bersama!" kata Lin Dong tersenyum.
.....
Pada saat ini, ada semua jenis suara mendesing di sekitar puncak gunung. Banyak tokoh terbang ke atas gunung dari segala arah seperti gerombolan belalang. Semua wajah mereka terlihat sangat bersemangat
Tian'er datang pertama kali dan melihat lingkungan di puncak gunung. Disana terdapat arena batu kapur yang sangat besar. Saat sinar matahari menyinari arena, banyak sinar cahaya dipantulkan dari lantai. Seolah-olah seluruh tempat itu menjadi kabur dan buram, memberi seseorang perasaan berada di bidang kabut.
Beberapa saat kemudian, banyak sosok muncul perlagan dibelakang Tian'er. Tapi sayangnya, sebelum mereka melakukan apapun, sebuah suara tajam menusuk telinga mereka.
*Buzz* *Buzz*
Keributan menyebar di seluruh puncak gunung seperti gelombang pasang. Pada saat ini, semua orang mengangkat kepala dan memandang ke udara dengan penuh hormat.
Di udara, sinar cahaya terjalin dan membentuk meja bercahaya dan beberapa kursi bercahaya. Beberapa duduk di kursi-kursi bercahaya itu sesuka hati. Tokoh-tokoh ini kemudian melihat ke bawah dengan acuh tak acuh pada puncak gunung. Secara tidak jelas, aura mengintimidasi yang tak terlukiskan menelan seluruh tempat.
Sekte super!
Melihat sosok seperti dewa yang menjulang di atas semua orang di puncak gunung, sebagian besar jenius yang datang dari berbagai kerajaan tidak bisa membantu tetapi membungkuk dengan rendah hati. Sayangnya hanya Tian'er yang tidak membungkuk, sungguh lelucon jika dia membungkuk.
"Bocah, kenapa kau tidak membungkuk?"
"Dan kenapa aku harus melakukan itu?" kata Tian'er.
Perkataan Tian'er membuat semua orang disana ketakutan dan merasa bahwa dia sangat bodoh. Tapi Lin Dong yang mengerti kepribadian Tian'er langsung mengerti, seseorang yang bisa membuatnya membungkuk...itu tidak ada!
"Tidak sopan! Hm? bocah, kenapa kau tidak memiliki Segel Nirvana Surgawi!? Pergi! kau tidak layak!!!" kata seorang pria beruban dengan sombong dan angkuh padanya.
Tianer segera tersenyum aneh dan berkata, "Tidak layak? Aku? Hahahahaha, bukankah itu kau yang tidak layak?!"
*BOOM*
Tekanan kuat segera menerpa tubuh Tian'er, tapi dia hanya mengejek hal ini dan berkata: "Tekanan kekuatan...itu bukan seperti ini. Tapi seperti ini!!!!!"
*BOOOOOOOOOM*
Semua orang langsung bersujud merasakan tekanan kekuatan dari Tian'er, tidak terkecuali orang yang ada di kursi kehormatan itu. Mereka secara langsung menghancurkan kursi mereka dan membungkuk disana.
Tian'er tertawa dingin dan berkata, "Sekarang katakan...siapa yang tidak layak? biar aku katakan, hari ini aku bertemu dengan kebenaran yang aku cari selama tiga tahun. Kebenaran ini membuatku sangat kesal saat ini, jadi...jawablah dengan benar jika tidak kau...Mati!!!!"
Aura pembunuhan yang kuat membentuk sebuah bentuk tengkorak di belakang Tian'er yang membuat semua orang sangat ketakutan.
Pria beruban itu segera berkata, "Itu...itu, A-Aku yang...tidak layak."
Tian'er tersenyum dan membubarkan semua kekuatannya.
"Sepertinya kau masih sayang nyawa. Baiklah, aku maafkan kali ini. Jadi...tidak ada yang mau memperbaiki sikapku saat ini?"
"..."
Tida ada yang menjawab karena tidak ada yang berani saat ini. Melihat ini, Tian'er mengangguk puas dan menciptakan kursi untuk duduk santai disana sambil berkata: "Lanjutkan, lanjutkan...aku akan minum teh disini~"
Semua oranh disana tidak tahu harus berbuat apa dengan ini sampai seseorang benar-benar menendang Tian'er sampai terbang menjauh.
*Bang*
Mulut semua orang membuka lebar dan melihat siapa itu...Lin Dong adalah orangnya.
"Adik sialan! Hormati orang yang lebih tua! Para tetua diatas, saya sebagai kakak dari adik bodoh itu mengajukan diri untuk meminta maaf dengan rendah hati...."
Tian'er yang keluar dari tumpukan batu langsung berkata, "Lin Dong...kau mati!!!"
"Heh, lawan aku dan akan kuberitahu Qing Tan tentang perbuatanmu saat ini. Mungkin Adik ipar Xue akan senang melihat kau mendapat wanita baru disampingmu."
Tian'er menatap aneh padanya dan berkata, "Kau...memukulku bukan karena aku tidak sopan bukan? Kau...cuma iri bukan?"
Sayangnya Lin Dong berbalik dan menatap jauh ke angkasa sambil berkata, "Aku bangga dengan ini...."
Tian'er mengedutkan mulutnya dan berpikir, "Aku benar-benar harus mencari pasangan untuknya. Kandidat seharusnya...Lin Ke-er dan dia...seharusnya disebut Su Rou bukan?'
Selagi Tian'er dan Lin Dong berdebat, semua orang disana sangat tidak bisa berkata-kata sampai salah satu perwakilan dari Sekte Super berkata yang merupakan penatua beruban tadi.
"Ehem, kita mulai saat ini. "Pertama dan yang paling penting, Saya ingin mengucapkan selamat kepada semua orang di sini. Fakta bahwa Kalian dapat mencapai tempat ini berarti kekuatan dan potensi Kalian mencukupi atau bahkan lebih. Siapa pun yang memiliki Segel Nirvana Kelas Surgawi bisa dianggap memenuhi syarat untuk menjadi murid entry-level dari sekte super. Un...kecuali dia."
Setelah mendengar kata-kata ini, beberapa orang menghela nafas lega seolah-olah beban besar telah terangkat dari hati mereka, tapi mendengar kata "Dia"...mereka mengedutkan mulutnya.
Lalu pria beruban itu berkata, "Selanjutnya, akan ada kompetisi tibhjat tertinggi. Hanya mereka yang telah memiliki segel Peringkat Emas Nirvana yang akan memenuhi syarat untuk berpartisipasi dalam kompetisi ini.Peringkat akhir yang kalian peroleh dalam kompetisi akan menentukan tingkat favoritisme yang akan kalian tuju di sekte super kalian masing-masing. "
"Seperti yang terjadi, tiga pemenang terakhir telah menjadi anggota Gerbang Yuan kami, dan sekarang menjadi praktisi terkenal di seluruh Wilayah Xuan Timur."
"Heh, menyombongkan dir sendiri. Hati-hati, roda kehidupan selalu berputar, di masa depan kalian mungkin jatuh? siapa yang tahu?"
Kata-kata Tian'er segera membuat perwakilan sekte super lainnya menganggukkan kepala mereka seakan setuju dengan itu, tapi penatua beruban itu menatap Tian'er dengan pandangan bermusuhan dan hanya mendengua dingin.
Tian'er tidak peduli dan sekali lagi membuat kursi dan duduk disana sambil minum teh. Dia yakin bahwa dia tidak akan dipanggil, pasti.
Teringat sesuatu, Tian'er berkata: "Hongling, jangan ikut pertandingan. Kau sudah memasuki Panggung Profound Life, kekuatanmu yang tertinggi kedua setelahku disini. Oh iya, masih ada kalian para tetua, maaf. Hongling, kau yang...un, pertama kecuali aku."
"Itu tidak bisa! kau adalah pengecualian. Tapi dia masih harus ikut pertandingan bahkan jika dia sudah memasuki Panggung Profound Life!"
Tian'er mengangkat bahunya dan Mu Hongling juga tidak keberatan. Melihat ini, Tian'er kembali menikmati waktu tehnya.
'Huh, aku ingin bertemu Qingzhu....'