Chapter 232: Esmeralda Munafik!

Esmeralda keluar. Dia sudah berdandan cantik.

Di ruang keluarga, Robert Willy kagum melihatnya. Dia tidak sadar berdiri dari duduknya.

"Esmeralda!" Robert Willy berdesis halus.

Marcella tertegun melihat sikap Robert Willy.

"Robert Willy masih menyukai Esmeralda. Dia kan tidak menarik lagi? Makanya dia berpakaian begitu. Biar tidak kelihatan kulitnya pada kendor semua. Terutama lehernya!"_ Marcella syirik.

Dia kalah pesona dari Esmeralda.

Robert Willy mengacuhkan Marcela. Dia terlalu asyik dengan laptopnya.

Tidak memperhatikan Marcela, tidak mengajaknya bicara, melirik pun tidak.

Padahal sejak tadi dia duduk di ruang keluarga ini.

"Ibu cantik sekali!" Shakira setengah berlari turun dari tangga.

"Terima kasih!" ibu dan anak ini berpelukan.

"Shakira kamu sudah makan?" tanya Robert Willy, dia berdiri di sebelah mereka.

"Sudah!"

"Lho kapan? Tadi Daddy nunggu kamu makan!"

"Tadi di kamar!"