Semua pesawat di angkasa tampak berhenti bergerak. Emma dapat menduga kedatangan Jenderal Moria yang tiba-tiba membuat Heron sangat terkejut dan kehilangan akal.
Selama sepuluh menit yang demikian menegangkan, mereka semua hanya menatap layar dan menantikan apa yang akan terjadi selanjutnya.
[PERMINTAAN UNTUK BERKOMUNIKASI]
"Ada permintaan untuk bicara dari The Dragonite," kata seorang staf dengan sigap.
"Sambungkan," kata Therius tegas.
Sesaat kemudian layar di depannya menyala dan semua orang dapat melihat wajah seorang lelaki separuh baya yang tampak keras muncul di sana.
Jenderal Moria memiliki rambut pendek ringkas berwarna abu-abu. Sepasang matanya tampak tajam berkilat-kilat menatap lurus ke kamera. Semua tentang sang jenderal menunjukkan sikap keras dan dominasi.
Emma sekarang mengerti kenapa orang-orang tampak sangat mengagumi Jenderal Moria. Laki-laki ini sangat berkarisma, dan sepertinya ia memiliki kedudukan yang sangat tinggi di militer.