Tiga hari sudah berlalu sejak Diego dibawa ke kantor polisi, selama itu juga Diego masih diperiksa di ruang khusus. Karena Diego terus mengelak atas semua bukti yang diberikan Massimo, akhirnya polisi yang menangani Diego menghubungi Martin yang diberi tugas khusus oleh Massimo untuk memastikan Diego mendapatkan balasan yang setimpal atas perbuatan jahat yang dia lakukan selama bertahun-tahun itu.
"Benar-benar merepotkan," geram Massimo kesal.
"Siapa yang merepotkan?" tanya Gina dari arah kamar mandi, mengejutkan Massimo yang sedang berdiri di balkon kamarnya.
Melihat Gina sudah selesai mandi Massimo langsung berlari kecil, menghampirinya. Massimo langsung memeluk Gina yang masih menggunakan bathrobenya.
"Hmmm vanilla…"
Gina terkekeh geli. "Jangan mengalihkan pembicaraan, cepat jawab pertanyaanku tadi."
Massimo langsung menjauhkan kepalanya dari tubuh Gina. "Kau sangat cantik."
"Daddy!" geram Gina memperingatkan.