Chapter 162: Bab 161

5 tahun kemudian

Gathan tersenyum saat pulang dari kantor, ia melihat Rana duduk santai di rooftop kamar mereka. Wanita itu duduk di atas kasur, tempat yang sering mereka untuk bersantai santai dan juga memadu kasih.

"Hai," sapa Gathan berjalan mendekat istrinya. Pria itu mengecup puncak kepala Rana dengan lembut. "Malam malam kenapa di sini?" tanyanya kemudian duduk si samping Rana.

"Ehm, aku sedang memikirkan sesuatu," ujar Rana tersenyum tipis.

"Memikirkan apa?" tanya Gathan mengerutkan keningnya penasaran.

"Ehm, tentang anak," sahut Rana menoleh ke arah Gathan. "Gimana kalau kita mengadopsi anak? Tadi di panti asuhan ada bayi kembar yang sangat lucu. Mereka di tinggal oleh orangtuanya yang meninggal karena kecelakaan.

Gathan tersenyum lembut. Jarinya mengelus pipi dan dagu wanita itu, kemudian dengan sekali gerakan kedua tangannya menyelinap ke pinggang Rana, mengangkat tubuh mungil wanita itu dan mendudukkan wanita itu di pangkuannya.