"Sini bang, duduk," kata Daddy Jino kepada putra sulungnya.
Daddy Jino memang mewariskan semua perusahaan miliknya kepada Geovano. Karena memang Geovano adalah putra sulungnya. Sedangkan untuk adik-adiknya Daddy Jino sudah membuat rencana lain.
"I-iya Dad," kata Geovano dengan suara rendah.
"Clarys sekarang sudah bisa membantu kamu, di perusahaan," kata Daddy Jino dengan senyum manisnya.
"Tapi kenapa?" Vano mengerutkan keningnya.
"Karena Clarysha memang sudah layak, dia sudah wisuda dengan nilai yang tinggi, Clarysha juga setuju untuk membantu Daddy di sini," kata Daddy Jino kepada sang putra.
"Iya Om, terima kasih banyak ya, Cla akan bekerja dengan baik," seru Clarysha dengan senyuman yang manis.