Chapter 145: Malam Pertama

Aku langsung meletakkan sendok ku dan aku menatap wajah Boby dengan tajam, karena aku tidak mengerti apa maksud dari perkataannya seperti itu, kepada Aldy, ku lihat Aldy kini menjadi sedikit ketakutan melihat sikap ku yang kini berbeda cara pandang terhadapnya.

"Sayang, tenang saja... Gue bisa menyelesaikan semuanya dan juga kita kan telah sepakat untuk tidak membahas ini di malam pertama kita." ucap Aldy sambil tersenyum senyum kepadaku, aku tahu kata katanya itu adalah kode kepada teman temannya untuk berhenti dari semua pembicaraan tentang Rezky dan segera mencari topik yang lainnya untuk dapat di dibicarakan di malam ini.

"Ops... sorry sorry Bro..!! bukan maksud gue Bro, Gue cuma ingin melihat kalian berdua sebagai suami istri bisa hidup bahagia tanpa ada rahasia yang tersimpan dalam hati kalian berdua." Timpal Boby yang tetap menginginkan agar Aldy berkata kepadaku.