( Sinar matahari terasa menyakitkan, jalan yang kulalui terasa perih. Lagu yang melintasi telinga ku terasa menyakitkan. Tanpa menyadarinya, aku terus meneteskan air mata saat berjalan. Aku tak suka segala sesuatunya terasa sama. Semua orang yang aku temui bertanya, apa yang salah dengan wajah ku? Aku benci mendengarnya, dan berpura - pura baik - baik saja. Aku ingin mengakui di dalam hati ku yang tersembunyi, aku mencintai mu. Selalu seperti orang bodoh, yang bertahan meski tahu tidak akan ada hasilnya. Seperti orang tolol, yang tersenyum namun hati mengucurkan air mata. )
Sungguh pesta meriah.
Semua orang tertawa bahagia, menari dengan riang, menikmati segala sesuatunya dengan penuh senyum. Meski ada yang berpura-pura.