Download App
70.58% story santri / Chapter 12: kepergok nonton

Chapter 12: kepergok nonton

mungkin karena terlalu lama libur dan ketika pembagian kelulusan malah males datang ke sekolah, padahal itu sangat penting namun bagi kami santri rasanya malas hanya sekedar menginjak kan kaki ke area sekolah padahal tinggal jalan kedepan, bukan jalan nya yang malas hanya saja harus memakai seragam sekolah belum ngantri ngedadak nyetrika , harus ngantri mandi sampai-sampai guru yang datang ke Kobong buat nyusulin santri .

setelah selesai semua siswa kelas 12 berkumpul di mesjid utama yang besar dan letaknya di dekat asrama putra, kita duduk sesuai jurusan kelas nya , dan Alhamdulillah semua lulus.

tidak lama di sekolah kami para santri kembali lagi ke Kobong ini yang menjadi kemalasan kenapa harus kesekolah baru pakai seragam udah di ganti lagi, padahal perjuangan buat ngantri nyetrika itu lama...

eh cuman di pake 2jam.

kegiatan kami selama masa bebas ya ngaji kalo jenuh lari nya ke novel itupun di batas sampai rak buku isinya penuh dengan novel karena buku pelajarannya sudah di kemas ke dalam dus yang telah di beli.

setelah pembagian kelulusan aku fokus menamatkan novel yang berjudul 'cinta dalam diam' ntahlah aku paling tidak bisa di ganggu jika sudah membaca novel, sedangkan sebagian teman ku ada yang sibuk mengurus kan beasiswa kuliah, karena aku memang tidak niat Kuliah jadi gimana nanti aja kedepannya sedang mumet antara menuruti keinginan orang tua supaya kuliah atau keukeuh dengan tekad yang kuat aku ingin kembali nyantri.

sama halnya seperti ripa dia memang sudah jelas akan melanjutkan ke pesantren lain, jadi setelah kembali ke Kobong ripa malah asik membuka laptop punya teh sopi anak kiayi yang satu angkatan dengan kita, sebenarnya kemarin-kemarin kita menonton film di laptop secara diam-diam.

nah kan kemarin malam kita semua tadinya mau nonton zumanji karena susah nyari subtitle nya alhasil jadi gak jadi deh, sedangkan ketika ripa niatnya pengen banget nonton zumanji jadi dia dengan santai nya nonton.

" ayu, Mira hayu kita nonton, aku udah bisa nyari subtitle Indonesia nya" kata ripa

karena aku dan mira memang sedang tidak mau di ganggu dengan bacaan novel nya sambil tiduran jadinya hanya ripa yang nonton sendirian.

tak terasa adzan Dzuhur akan berkumandang, memang tak biasa nya Kobong di kontrol, karena gak ada yang tahu teh sumayah roisah di santri putri datang dan dengan ketidak sengajanya langsung buka pintu biasanya kan ketuk pintu, pas pintu dibuka, tatapan nya mengarah ke arah ripa sedang nonton film, tidak ada yang berbicara bahkan teh sumayah hanya menatap kemudian pergi tanpa mengucapkan sepatah katapun, seperti tatapan kecewa.

" alahh gimana atuh, aku takut di hukum" kata ripa kepada orang yang ada di kobong.

" ya mau gimana lagi, kita semua harus bertanggung jawab juga namun sebenarnya kamu dulu ripa yang minta maaf ke teh sumayah" jawab teh naila

Mira : " kamu mah ripa gak bakal di marahin, orang teh sumayah paling suka sama kamu, kecewa dikit gak papa🤭,ntar beres solat kamu langsung datang ke teh sumayah, biar gak semua santri tau kesalahannya, asalkan jangan diulangi lagi"

******

nah kan ripa terlalu bahagia karena bisa nyari subtitle Indonesia di film zumanji, yang alhasil malah kepergok roisah,,

* roisah itu ketuanya dari semua jajaran pengurus putri...

dan asal kalian tau, kita semua kelas 12 tidak tahu apa yang dibicarakan ripa dengan teh sumayah, yang pasti teh sumayah malah tidak marah sedikit pun terhadap angkatan kita😁

kita gak bakal ngelanggar aturan pesantren teh sumayah...🤫🙏🤗


Load failed, please RETRY

Weekly Power Status

Rank -- Power Ranking
Stone -- Power stone

Batch unlock chapters

Table of Contents

Display Options

Background

Font

Size

Chapter comments

Write a review Reading Status: C12
Fail to post. Please try again
  • Writing Quality
  • Stability of Updates
  • Story Development
  • Character Design
  • World Background

The total score 0.0

Review posted successfully! Read more reviews
Vote with Power Stone
Rank NO.-- Power Ranking
Stone -- Power Stone
Report inappropriate content
error Tip

Report abuse

Paragraph comments

Login