Download App
72% Sandi Perak / Chapter 108: perasaan

Chapter 108: perasaan

Rafel dan Cia sampai di depan apartemen Rabel. Seperti biasa Rafel memicit bel terlebih dahulu, dan akan memicit bel itu berkali-kali jika Rabel lama membuka pintunya.

Tidak Berapa lama pintu terbuka, menampilkan sosok gadis yang sangat menawan dengan senyuman cerahnya yang tak pernah luntur.

"Dari caramu memicit bel aku tahu itu kau, Rafel," Kata Rabel, kemudian dia menoleh kearah Cia yang berada di samping Rafel. "Wah, ternyata kamu membawa Nona Jacia Darwis."

Ada rasa terkejut tergambar di raut wajah Cia. Bagaimana bisa Rabel mengetahui nama lengkapnya, bahkan dia sendiri merasa tak pernah menyebutkan nama lengkapnya itu pada Rafel.

Merasa terlalu lama menunggu Rabel mempersilahkannya masuk, seperti biasa Rafel menyelonong masuk duluan. Dia tidak mau terlalu lama berdiri di depan pintu.

Rabel hanya bisa mendengus melihat Rafel yang tak pernah berubah, kemudian dengan senyuman hangatnya dia mempersilahkan Cia untuk masuk.

.


Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C108
    Fail to post. Please try again
    • Writing Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login