Chapter 241: Sakit tak berdarah
Fernando terbangun dari tidurnya di pagi hari ketika mendengar suara handphonenya berdering tanpa henti yang ia letakkan di atas nakas, pada awalnya ia mengabaikan suara ponselnya itu dengan menutup kedua telinganya menggunakan bantal dan mengeratkan pelukannya pada Viona. Akan tetapi karena Viona pun mulai terganggu akhirnya ia mengalah dan meraih ponsel yang berdering tanpa henti selama hampir empat puluh lima menit itu.
"Kau memang benar-benar minta dibunuh William." Ucap Fernando kesal setelah ia berhasil tersambung dengan panggilan telepon dari dokter William.
"Maafkan aku kalau mengganggumu sepagi ini, tapi yang jelas kau harus segera pergi ke rumah sakit sekarang juga karena adikmu sepertinya akan dalam masalah." Jawab dokter William dengan cepat.
"Masalah…?!! siapa Frank maksudmu! sudahlah biarkan saja, dia kan memang orang yang selalu punya masalah." Sahut Fernando malas ketika membahas sang adik sepagi ini.